Home / Romansa / Crazy Rich Baby / Bab 152 : Dia Bangun

Share

Bab 152 : Dia Bangun

last update Last Updated: 2023-03-16 14:57:38

Raiga bingung, dia tidak tahu harus mulai dari mana bicara ke papanya. Kenapa juga masalah datang di saat keluarga masih dalam suasana seperti ini, semua orang sudah dibuat cemas dengan kondisi Sean, dan dia yakin masalahnya ini malah akan semakin menjadi beban Daniel.

Raiga duduk di kursi selasar depan, ucapan Yura kepadanya soal aborsi kembali terlintas. Ia tidak ingin juga menikah dengan gadis yang tidak dia suka, jika hanya tanggungjawab kenapa harus menikah?

Pria itu menyugar rambutnya kasar. Ia merasa sangat kejam dan plin plan. Dulu saat tahu Zie hamil, dia menjadi salah satu orang yang menekan Sean untuk menikahi Zie. Namun, kenapa sekarang saat masalah yang serupa menimpa, dia ingin menghindar?

“Jangan jadi pengecut. Rai!” ucapnya dalam hati. Ia pun memilih pergi dari rumah sakit itu untuk praktik. Raiga berjanji pada dirinya sendiri akan memberitahu papanya malam nanti.

_

Zie sendiri masih tak percaya Sean menulis surat seperti itu ke Raiga. Dia duduk di samping Sean kembali
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (24)
goodnovel comment avatar
Yessy Susanti
Alhamdulillah Sean akhir ny bangun
goodnovel comment avatar
Dewi Setianingrum
Alhamdulillah Sean bangun juga ,,sehat trus ya Sean ,Zie lagi hamil itu
goodnovel comment avatar
Dewi Setianingrum
lah komenanku kok ilang ya yg kmren wkwk
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Crazy Rich Baby   Bab 153 : Turun Ranjang

    Semua keluarga jelas bahagia mendengar kabar Sean yang sudah sadar, mereka satu persatu melihat kondisi pria itu untuk memastikan.Ghea bahkan sejak datang terus duduk di sisi Sean dan tak ingin beranjak dari sana, dibelainya rambut sang putra sulung sambil melantunkan kalimat syukur berulang. Ghea menangis, tapi jelas bukan air mata kesedihan melainkan kebahagiaan.Dokter Billy sendiri menjelaskan bahwa Sean masih harus melewati tahap pemulihan. Ini karena selama dua bulan tubuh pria itu hanya terbaring lemah di atas ranjang pesakitan. Dokter Billy sedang membicarakan hal ini dengan Daniel dan Zie, menentukan penanganan selanjutnya agar Sean kembali pulih seperti sedia kala.“Kenapa dia belum bisa bicara?” tanya Zie bingung. “Maksud saya kenapa dia belum bisa lancar bicara?”“Ini karena operasi yang dijalani juga bukan operasi sembarangan, untuk saat ini pasien bisa sadar dan mengenali orang adalah satu bentuk keberhasilan, dan itu patut disyukuri. Mungkin dia akan pulih dalam bebera

    Last Updated : 2023-03-17
  • Crazy Rich Baby   Bab 154 : Kenapa Kamu Kabur?

    Riaga yang sedang makan di kantin rumah sakit tempatnya praktik tiba-tiba mengaduh karena menggigit bagian dalam mulutnya. “Apa kamu tidak apa-apa?”tanya teman yang sedang bersamanya. “Tidak apa-apa, pasti ada yang sedang membicarakan aku,”tuduh Raiga. Pria itu seolah melupakan janjinya ke Mirna dan Yura untuk membawa Daniel menemui Aris. Padahal Raiga hanya butuh sedikit waktu lagi untuk memberitahu hal itu ke Daniel. Ia tidak ingin merusak suasana hati keluarga yang sedang bahagia karena Sean sudah sadarkan diri. Raiga melambaikan tangan saat berpisah dengan temannya. Ia berjalan menuju mobilnya setelah membantu seorang pasien melahirkan. Namun, tak diduga dua orang berbadan tegap menghampiri lalu menghadang langkahnya. “Anda harus ikut dengan kami!” “Siapa kalian?” “Pak Jenderal ingin bertemu,”jawab orang itu. “si-si-siapa?” Riaga ketakutan, mungkinkah Yura sudah memberitahu ini ke ayahnya. Raiga tak lantas ikut begitu saja, dia menggeleng menolak takut diculik atau dibawa

    Last Updated : 2023-03-17
  • Crazy Rich Baby   Bab 155 : Membuat Gila

    “Kakak dari mana? kenapa tidak bisa dihubungi? Rai sedang dalam masalah.”Richie datang untuk memberitahu Daniel yang baru saja sampai ke perusahaan. Pria itu heran dengan ucapan sang adik, keningnya berkerut terlihat gurat kecemasan yang kentara di wajahnya.“Masalah apa? kenapa dia?”“Dia baru saja menelepon dan meminta bantuan, dia bilang dikejar oleh orang tak dikenal.”Daniel ikut panik, tapi Richie menenangkan dengan berkata sudah mengirim anak buahnya untuk membantu.“Aku harus menyusul dia, Rich!”Richie mengangguk, dia mengekor Daniel untuk menemui sang keponakan yang sedang terlibat masalah.“Apa yang terjadi padanya?” tanya Daniel. Pria itu mengemudikan mobil dengan kencang, sambil mendengarkan sang adik menjelaskan di mana keberadaan sang putra.“Dia tidak menjelaskan, hanya berkata sedang dikejar dua orang tak dikenal dan minta bantuan.”“Coba telepon dia! dan tanyakan posisinya sekarang ada di mana!” titah Daniel.Baru saja merasa tenang karena sang putra sulung bangun d

    Last Updated : 2023-03-18
  • Crazy Rich Baby   Bab 156 : Pertengkaran Manis

    “Wajahmu berseri-seri!”Sean memuji Zie, tanpa rasa malu meski di sana ada Ghea yang menemani. Ibundanya itu duduk di sofa sambil mengupaskan buah untuknya, sedangkan Zie sibuk merapikan barang-barang di nakas.“Ya, karena aku bahagia kamu bangun,”jawab Zie tanpa sedikitpun menutupi perasaannya.Sean tersenyum, sesekali dia mengusap kepala. Meskipun kesal karena rambutnya botak sebelah, tapi dia bersyukur bisa kembali melihat sang istri.“Ah … mumpung ada mama di sini, aku ingin menanyakan sesuatu padamu.”Zie mendekat ke sofa, mengambil surat dari Sean untuk Raiga yang disimpan di dalam tasnya. Ghea bisa menebak dengan mudah kertas apa yang diambil menantunya. Ia pun tersenyum. Ghea memilih keluar dari kamar, berpikir bahwa akan terjadi pertengkaran yang manis antara dua orang itu.“Mama mau cari kue dan kopi ke bawah sebentar,”ucap Ghea menghindar.Zie mengangguk, dia memastikan pintu tertutup sempurna sebelum mendekat dan menunjukkan kertas itu ke depan muka Sean.“Ini! apa ini? me

    Last Updated : 2023-03-18
  • Crazy Rich Baby   Bab 157 : Tidak Memiliki Perasaan

    “Ada apa Rai? Kenapa kamu sampai dikejar orang tak dikenal?”Daniel duduk di depan putra bungsunya, mencoba bicara dengan nada lembut agar Raiga tidak merasa diintimidasi.“Pa, sebenarnya aku tahu siapa yang mengejarku, dan aku memang kabur darinya.” Raiga memilih jujur. Lagipula ibarat bangkai, masalah ini pasti akan tercium juga oleh papanya meski disembunyikan.Daniel yang sudah tahu siapa yang mengejar sang putra pun terlibat saling pandang dengan Richie. Adiknya itu bahkan berniat untuk pergi, jika memang apa yang akan dibicarakan kakak dan keponakannya sebuah rahasia.“Tidak perlu! Paman tidak perlu pergi, hal ini juga nanti harus diketahui oleh semua keluarga.”Richie menelan ludah, meski sang keponakan mengizinkan tapi dia tetap butuh persetujuan Daniel. Pria itu berpikir pasti ada masalah serius yang mungkin saja tidak nyaman jika diobrolkan saat ada orang di luar keluarga inti.“Duduklah Rich! Kita bisa mendengarkan Raiga bersama.” Daniel mengangguk meyakinkan sang adik, hin

    Last Updated : 2023-03-18
  • Crazy Rich Baby   Bab 158 : Cinta Atau Terpaksa

    “Sekarang hubungi Yura, katakan padanya kalau kita akan datang menemui papanya besok.”Daniel memijat tengkuk berjalan menyusuri koridor rumah sakit sambil mengingat ucapannya ke Raiga. Ia datang ke sana ingin menjemput Ghea yang masih menemani Zie. Daniel juga dilema, bagaimana memberitahu sang istri agar tidak syok karena masalah yang dibuat oleh si bungsu.Sementara itu, Ghea bahagia. Ia menjadi orang ke tiga yang tahu kalau Zie sedang mengandung. Wanita itu tak henti-hentinya memulas senyuman melihat interaksi antara Zie dan Sean.“Semoga keluarga kita selalu diberkahi kebahagiaan seperti ini,”kata Ghea.Harapannya membuat Daniel yang sudah berada di depan pintu merasa tak enak hati. Pria itu membuang napas kasar, memutuskan urung memberitahu sang istri karena takut merusak rasa bahagia yang sedang Ghea rasakan.Daniel membuka pintu, memulas senyum bahagia sambil berpura-pura menanyakan kenapa Ghea sesemringah itu.“Kita akan mendapat cucu lagi.”Daniel kaget, berpikir bahwa tidak

    Last Updated : 2023-03-18
  • Crazy Rich Baby   Bab 159 : Belajar Dari Pengalaman

    “Aku memiliki perasaan ke Zie sejak lama, tapi terkubur. Dan seiring berjalannya waktu aku menemukan cinta dengan Aaera,”kata Sean.”Jika kamu tanya apa aku sangat mencintai Aaera waktu itu, aku bisa pastikan iya, tapi saat melihat Zie kembali, aku tahu ada yang belum selesai di antara kami.”Raiga menggaruk rambut, dia heran karena Sean malah mencurahkan isi hati. “Jadi maksudmu kamu menyukai Zie, lupa, dan kembali suka padanya? Sean, bukan itu yang ingin aku tahu, aku …. ““Aku menyukainya, aku sangat menyukai Zie dan merasa bodoh setelah kejadian itu. Seharusnya aku tanyakan ke dia saat SMA, bukan hanya mendengar dan langsung mengambil kesimpulan sendiri tentang keperawanannya,”potong Sean.Raiga diam seribu bahasa, dia menelan ludah karena sejatinya tahu apa yang dialaminya dan Sean sangat jauh berbeda. Sejak SMA kakaknya itu sudah dekat dengan Zie, sehingga untuk menikah pun tidak perlu mempertimbangkan banyak hal. Sean hanya seperti menggali kembali perasaan. Berbeda dengannya ya

    Last Updated : 2023-03-20
  • Crazy Rich Baby   Bab 160 : Menjadi Ayah Yang Baik

    Yura mengurung diri di kamar. Apa yang terjadi padanya dan Raiga belum sampai ke telinga sang papa. Mirna menggunakan kekuasaannya untuk membungkam beberapa anak buah yang dia mintai tolong untuk mengejar Raiga. Gadis itu memandangi pantulan dirinya di depan cermin. Menatap perutnya lalu mengetatkan bajunya. “Bagaimana nanti kalau libur semester sudah selesai. Dia pasti akan membesar, perutku pasti akan membuncit,”gumam Yura. Tak seperti apa yang disangkakan Raiga, gadis itu merasa sangat bersalah, sedih juga bingung harus bagaimana jika sampai Raiga tidak mau bertanggungjawab. Yura bahkan sudah mengumpulkan semua buku tabungan dan perhiasan yang dia miliki, dia sudah bersiap pergi jika sampai sang papa mengusirnya. “Aku tidak mungkin menambah dosa, Tuhan pasti akan langsung memasukkanku ke dalam neraka tanpa bertanya.” Yura membuang napas kasar dari mulut. Ia mengusap kembali perutnya yang masih datar lalu memandang ponsel yang tergeletak di meja. “Pria itu benar-benar, dia peng

    Last Updated : 2023-03-20

Latest chapter

  • Crazy Rich Baby   Bab 305 : Foto Keluarga - TAMAT

    Hari itu Sean dan Zie menemani Lea bermain bersama Keenan di taman. Putra dan putri mereka itu tampak bermain prosotan juga ayunan bersama. Zie duduk tidak jauh dari mereka, dia sangat bahagia melihat Keenan dan Lea yang begitu akur. “Yura masih bersikeras tidak mau melihat kondisi ayahnya. Dia tampaknya sekarang benar-benar tidak peduli,” ucap Zie dengan tatapan tertuju ke Keenan dan Lea. Sean menghela napas kasar, hingga kemudian membalas, “Yura masih menganggap kalau kecelakaan yang menimpanya dulu memang disengaja. Sampai sekarang Yura juga sangat yakin jika pak Aris memang dalangnya, padahal yang sebenarnya itu murni kecelakaan. Kakaknya saja yang sengaja membuat isu itu agar Yura membenci papanya, kemudian pergi dan tidak mengharapkan warisan karena terlanjur benci.” Sean menjelaskan panjang lebar akan fakta yang memang diketahuinya. “Hem … tapi Yura sebenarnya juga sudah tahu, dan dia bilang tidak butuh warisan. Buatnya yang terpenting bisa hidup tenang dan Raiga terus mencin

  • Crazy Rich Baby   Bab 304 : Menjadi Bagian Keluarga Tyaga

    Setelah perbincangan malam itu, hari berikutnya Yura dan Raiga pun menemui Mita yang sudah kembali masuk penjara. Di sana mereka bicara di ruang khusus yang memang disediakan untuk menjenguk narapidana.“Kami sengaja ke sini karena ingin meminta izin darimu. Kami berniat mengadopsi bayimu,” ujar Yura menyampaikan maksud kedatangannya dan sang suami, sesuai dengan apa yang sudah mereka sepakati.Mita terkejut mendengar ucapan Yura, bahkan menatap mantan teman kuliahnya itu seolah tidak percaya.“Aku akan meminta pengacara untuk menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan. Kami juga akan memberimu sejumlah uang, agar nanti saat kamu keluar dari penjara, kamu bisa memulai hidup baru yang lebih baik,” ucap Raiga.“Kamu harus berjanji, tidak akan pernah bertanya, mendekati, atau berpikir untuk melihat anak itu lagi, setelah kamu setuju untuk melimpahkan hak asuhnya kepada kami.”Raiga sengaja menegaskan agar Mita tidak sembrono dan dikemudian hari mengakui anak itu sebagai anaknya.Mita hany

  • Crazy Rich Baby   Bab 303 : Mengadopsi Bayi

    “Tapi memangnya Lea boleh punya adik?” tanya Lea ke Yura, dia menatap wanita itu penuh harap.Yura menoleh Ghea, hingga kemudian mencoba memanfaatkan keinginan Lea untuk membujuk Raiga.“Kalau gitu ngomong ke papa, bilang Lea mau bayi ini jadi adik Lea. Gimana?” Yura mencoba memprovokasi karena mungkin jika Lea yang meminta hasilnya akan berbeda.Lea terlihat senang, hingga kemudian kembali menatap bayi Mita.Raiga baru saja selesai menangani pasien, dia cukup terkejut melihat Yura, Ghea, dan Lea di sana, karena mereka tidak mengatakan jika akan berkunjung ke klinik.“Papa.” Lea langsung berlari ke arah Raiga, kemudian meminta gendong.Raiga pun senang, dia menggendong Lea bahkan mencium pipi bocah itu penuh kasih sayang.“Kenapa kalian tidak memberi tahu kalau mau ke sini?” tanya Raiga sambil menggendong Lea. “Hanya kebetulan mampir, sekalian mau melihat bayinya Mita, katanya ada di sini,” jawab Ghea.Raiga menoleh ke bayi Mita yang tampak menggeliat di dalam box, kemudian kembali me

  • Crazy Rich Baby   Bab 302 : Bayi Tak Berdosa

    “Harusnya kita makan siang bukan makan sore seperti ini.” Raiga tampaknya merasa kasihan ke Yura yang harus menunggu dia membantu persalinan Mita tadi. “Tidak apa-apa, aku masih bisa menahan rasa lapar, lagipula aku senang melihat kakak bisa membantu persalinan ibu hamil dengan selamat.” Yura tersenyum lebar. Ia bahkan menyodorkan sendok ke depan mulut Raiga, dan pria itu tanpa ragu menerima suapannya. “Polisi tadi datang ‘kan?” Tanya Raiga. Masalah Mita sepertinya menjadi topik yang menarik untuk mereka bahas. Baik Raiga dan Yura tak menyangka kalau Mita berujung menjadi PSK dan hamil anak salah satu pelanggannya. Karena membahas soal bayi yang baru saja dilahirkan wanita itu, Yura pun memberanikan diri untuk bertanya bagaimana kalau mereka mengadopsi seorang bayi. Bukankah banyak anak yang butuh orangtua asuh di luaran sana. “Bagaimana menurut kakak? Apa kita harus mengadopsi anak?” Mendengar pertanyaan itu, pikiran Raiga pun langsung tertuju ke Mita. Mungkinkah Yura ingin men

  • Crazy Rich Baby   Bab 301 : Wanita Hamil

    Enam Bulan KemudianHari itu Yura baru saja mengantar Lea yang kemarin menginap bersamanya ke rumah Zie. Dia berada di mobil dan kini sedang menelepon Raiga. Setelah masalah Lea selesai hubungan mereka masih sangat harmonis. Riaga sendiri kini sudah tidak bekerja di rumah sakit karena fokus mengurus klinik bersalin miliknya sendiri.“Apa kakak sibuk? Aku sudah mengantar Lea ke apartemen kak Zie. Bagaimana kalau kita keluar untuk makan siang bersama?” tanya Yura.Dia seberang sana, Raiga tampak memulas senyum bahagia sambil membubuhkan tanda tangan ke berkas yang dipegang oleh perawat.“Tentu, aku tidak mungkin menolak ajakan makan siang dari wanita —yang selalu bisa membuatku merasa menjadi pria paling beruntung di dunia," jawabnya merayu.Yura pun tertawa mendengar ucapan Raiga, pria itu senang sekali menggombal dan membuat hatinya berbunga-bunga. Jika dipikir lagi, mungkin ini adalah hikmah dari kejadian yang menimpa rumah tangga mereka. Bukannya renggang hubungan keduanya malah ber

  • Crazy Rich Baby   Bab 300 : Keluarga Untuk Lea

    Hari berikutnya, baik Yura dan Zie terlihat sudah bisa menjaga perasaan dan sikap masing-masing. Keduanya bertatap muka meski tidak saling sapa, tapi tidak seemosi semalam. “Mama.” Lea langsung mendekat ke Yura, bahkan langsung memeluk wanita itu. Zie sedikit iri melihat hal itu, tapi dia mencoba menahan diri meski ada rasa sesak yang tak terelakkan melihat Lea yang memeluk Yura penuh kasih sayang. “Lea mau mandi, sambil main busa,” celoteh anak itu. Yura pun mengangguk sambil tersenyum, dia kemudian menggandeng Lea untuk pergi mandi, sedangkan Zie hanya bisa memandangi keduanya, tanpa bisa berbuat apa-apa karena takut membuat Lea sedih. Saat sudah berkumpul untuk sarapan bersama, mereka bersikap wajar meski wajah mereka terlihat begitu tegang. “Aku minta izin untuk bermain dengan Lea sebentar, Kak. Setelah itu baru kita bicara,” ujar Yura ke Zie. Ia memulas senyum tipis saat sang kakak ipar menganggukkan kepala tanda setuju. Yura pun mengajak Lea ke halaman samping. Dia sama se

  • Crazy Rich Baby   Bab 299 : Cinta Ini Membunuhku

    Raiga tidak bisa berkata-kata saat Sean menghajarnya. Seolah pasrah, Raiga membiarkan kakaknya itu memukul wajahnya bertubi-tubi. Zie hanya diam dan Yura pun masih syok sekaligus bingung. Tak tinggal diam, Daniel mencoba melerai dan menjauhkan Sean yang masih memukuli Raiga. “Sudah, kalian seharusnya tenang! Kasihan Lea jika tahu kalian begini. Seharusnya kalian bicara baik-baik agar Lea tidak terkejut atau bingung dengan fakta sebenarnya,” ujar Daniel yang tidak berniat membela salah satu dan berusaha menjadi penengah. Sean pun akhirnya menjauh dari Raiga, tapi tatapan pria itu jelas masih penuh amarah. “Kalian menginaplah di sini dulu. Besok setelah kalian sedikit tenang, kita bicarakan lagi masalah ini dengan baik-baik, serta memikirkan bagaimana ke depannya,” ujar Daniel ke Zie dan Sean. Sean melirik Zie yang mengangguk tanda setuju dengan ide Daniel, hingga akhirnya mereka pun menginap di sana malam itu. Lea sendiri tidur dengan Keenan, Daniel, dan Ghea agar tidak lagi terjad

  • Crazy Rich Baby   Bab 298 : Buah Kebodohan

    Setelah menembus jalanan yang sedikit sepi, Sean dan Zie pun sampai di rumah Daniel. Di sana Yura menyambut hangat mereka, meski Zie dan Sean hanya memasang wajah datar.“Ken, ajak Lea main di kamarnya, ya,” pinta Sean ke sang putra.Keenan pun mengangguk, sedangkan Ghea langsung mengajak dan menemani keduanya pergi ke kamar yang terdapat di lantai atas.“Ra, kita perlu bicara!” ujar Sean.Yura bingung karena sikap Sean dan Zie yang berbeda, apalagi Zie terlihat sedih, hingga kemudian membiarkan saja Keenan dan Lea pergi ditemani sang mertua, sedangkan dia ikut Sean dan yang lain ke ruang keluarga untuk bicara.Mereka kini sudah duduk bersama, Yura sendiri menangkap gelagat aneh dari kakak iparnya.“Kami ingin membicarakan sesuatu. Meskipun menyakitkan, tapi kamu harus tahu kalau Raiga selama ini memiliki kebohongan besar,” ujar Sean sambil memberikan ekspresi wajah datar.Yura mencoba menyiapkan hati dengan hal yang akan didengar selanjutnya, meskipun tangannya kini sudah terlihat g

  • Crazy Rich Baby   Bab 297 : Terlalu Pengecut

    Hari itu adalah hari Yura wisuda. Binar kebahagiaan tampak jelas di wajahnya. Apalagi Raiga datang ke sana bersama Lea. Bocah itu memakai kebaya yang mirip dengannya, Daniel dan Ghea juga hadir sebagai orangtua. Mereka begitu bahagia melihat Yura yang akhirnya bisa menyelesaikan study-nya.Setelah acar seremonial selesai, mereka pun berfoto bersama, Yura terlihat bahagia karena semua orang memberinya selamat, termasuk Lea yang tampak bangga ke prestasi yang diraihnya.“Papa sudah memesan tempat di restoran untuk kita merayakan kelulusan Yura,” ucap Daniel.Yura semakin bahagia karena keluarga sang suami sangat baik, tidak pernah membedakan antara anak dan mantu. Namun, saat tiba di restoran dan sampai waktu makan tiba, Zie, Sean, dan Keenan tidak terlihat di sana, tentu saja hal itu membuat Yura bertanya-tanya.“Apa Kak Sean dan Kak Zie tidak Papa undang?” tanya Yura. “Sean sibuk dan Zie juga, jadi mereka tidak bisa datang," jawab Raiga membuat alasan.Yura pun memaklumi, hingga kem

DMCA.com Protection Status