Share

Bab 0479

"Di mana Naya?" Berlina menggenggam tangan Yara dengan sangat erat. Suaranya sedikit bergetar.

Lelaki itu tertawa dingin. Tatapannya menyapu Yara dan yang lainnya dengan waspada sebelum akhirnya mendarat pada Berlina. "Baru sekarang kamu peduli pada Naya? Saat kamu bersenang-senang di luar negeri, kenapa kamu nggak ingat Naya sedikit pun?"

"Gilang, jaga mulutmu." Berlina merasa pria di depannya ini sangat aneh. Padahal orang ini adalah suami yang dulu sangat dia cintai.

Dia membendung kesedihannya dan bertanya lagi, "Jawab aku, di mana Naya?"

"Apa urusanmu Naya ada di mana?" Gilang berdiri dan berkata dengan nada dingin, "Gubuk kecilku ini nggak pantas disinggahi orang hebat sepertimu yang pernah pergi ke luar negeri. Jadi, tolong cepat pergi dengan teman-temanmu."

"Gilang Wijaya!" Berlina merasa seperti hampir kehilangan kewarasannya karena marah.

"Kak Berlina, tenangkan dirimu." Yara menepuk Berlina dan menoleh ke arah Gilang. "Pak Gilang Wijaya, benar? Kamu bilang Kak Berlina nggak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Fitria Hamzah
mgk penulisnya sdh kewalahan, diakhiri sj ceritax, yara pilih Felix atau yudha, tdk usah bertele2 ke cerita lain
goodnovel comment avatar
Endar Wati
astaghfirullah jus stroberi, update nya bikin emosi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status