Share

Bab 468

Dylan mengerutkan alis saat melihat wanita angkuh yang berdiri di depannya.

Untuk apa wanita ini berada di sini?

"Benalu!" kata Dylan yang kesal.

"Kalau aku benalu, kamu parasit!" Aurora membalas Dylan.

Wanita ini tidak ada takutnya, Dylan menatapnya dengan tajam.

"Meskipun aku dibesarkan di sini, ayah dan ibuku adalah orang Negara Zava. Sebagai saudara sebangsa dan setanah air, bersikaplah lebih baik kepadaku." Aurora mendengus dingin.

Ketika menyebut kata ibu, Aurora sengaja memelototi Shawn.

Shawn tidak punya waktu menghadapi Aurora.

Aurora mengerutkan bibir. "Aku adalah adik tirimu, kenapa kamu memperlakukanku dengan dingin? Memangnya aku berutang kepadamu? Aku tahu kamu nggak mau ketemu aku, aku juga malas ketemu kamu. Setelah kamu memberi tahu keberadaan makam ibuku, aku berjanji nggak akan mengganggumu lagi ...."

Shawn masuk ke dalam mobil tanpa menunggu Aurora menyelesaikan kalimatnya.

Dylan mengadang Aurora yang ingin menarik Shawn. "Jaga sikapmu sebagai seorang wanita!"

Amara
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status