Share

Bab 378

Xavier mengerti kenapa Harvey menghapus rekaman tersebut. Xavier sendiri pun ketakutan untuk menunjukkan rekamannya kepada Shawn.

Harvey tidak menyangka ada orang akan meretas komputernya, makanya dia tidak pernah mengatur kata sandi. Ditambah, Harvey juga menaruh folder rekaman CCTV di desktop sehingga Xavier tidak perlu bersusah payah.

Begitu berhasil meretas komputer Harvey, Xavier langsung menyalin rekaman tersebut tanpa perlu meretas kata sandi.

Xavier telah memeriksa seluruh rekaman tersebut, makanya dia ragu untuk menunjukkannya kepada Shawn. Xavier saja marah saat melihatnya, apalagi Shawn?

"Pak, mungkin ada salah paham ...," kata Xavier saat memperhatikan ekspresi Shawn.

Raut wajah Shawn terlihat dingin. Seandainya Harvey tidak menjelaskan, mungkin Shawn tidak akan semarah ini. Namun mengingat semua penjelasan Harvey, amarah di hati Shawn terasa bergejolak. Ditambah dengan Xavier yang begitu ketakutan, Shawn yakin ada yang tidak beres.

"Bi!" Shawn memanggil Leah.

"Iya, Tuan?"

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status