Share

Salah Prediksi

Bab 29

Azizah mengangkat wajahnya untuk sesaat. Dia sangat mengenali mobil itu. Mobil yang selalu terparkir di halaman rumahnya yang mungil. Sepasang laki-laki dan perempuan turun dari mobil, meski dari pintu yang berlainan.

"Bang Hafiz dan Naura!" gumamnya.

Dia merasakan dadanya berdegup lebih kencang ketika sepasang suami-istri itu berjalan menghampirinya.

"Assalamualaikum," sapa Hafiz.

"Wa alaikum salam." Azizah segera menaruh sapu di sudut ruangan sembari berusaha menetralkan gemuruh perasaannya.

"Silahkan masuk, Bang. Mohon maaf, acaranya sudah selesai beberapa saat yang lalu," ucapnya. Dia mengarahkan keduanya untuk duduk di kursi yang sudah kembali terpasang di ruangan itu.

Hafiz menatap ke sekeliling ruangan. Ada beberapa meja dan kursi termasuk yang didudukinya sekarang mengisi ruangan ini. Ada rak-rak yang berisi kue-kue yang sudah dikemas cantik.

Interior ruangan ini bertema khas Kalimantan Selatan. Lukisan dinding berlatar pegunungan, pondok kayu dan sepasang pengantin Ban
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
mega silvia
kok mau bertahan azizah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status