Share

BAB 94| Mengatasi Ketakutan

Aku membalikkan badan lalu melemparkan senyuman tipis ke arahnya. “Adam, aku tidak sakit. Hanya saja sekarang, aku merasa suhu di sekitar sini cukup panas.”

Ia semakin menatapku dengan intens, aku berharap ia tidak berkata hal aneh-aneh lagi. Namun ternyata, harapanku tidak menjadi kenyataan.

“Benarkah?” ujarnya dengan suara lembut.

Aku mengangguk samar. Adam berjalan mendekatiku, ujung tangannya menyentuh dahiku yang berkeringat. “Ya, kamu benar. Cuaca sangat berubah-ubah, kamu sampai berkeringat begini.” Ia terkikik geli memandangku.

Kulitnya yang bersentuhan dengan dahiku semakin membuat jantungku berdebar, aku mundur menjauhinya. Lagi-lagi Adam berjalan semakin dekat ke arahku.

“Ada apa, Alice? Kenapa kamu menjauhiku?” tanyanya dengan tampang polos.

Aku tidak mempedulikannya dan semakin mundur.

“Alice, berhenti!” teriaknya dengan lantang. Aku tidak mendengarkannya dan masih mundur ke belakang.

Tanganku ditarik, tubuhku dan tubuhnya semakin dekat dan hanya dipisahkan oleh jarak kur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status