Share

85. Bunda lebih tahu

“Itu, Bun, Nisa sama si ayah marahin aku, katanya gak usah banyak-banyak makan roti, karena alat pencernaanku belum sembuh benar, padahal aku yang merasakannya sendiri kok, dan aman-aman aja, gak ngerasa sakit atau apa pun setelah makan roti banyak,” tutur Reza laporan kepada Bundanya, Eneng.

Yaa, seperti dapat kekuatan penuh, yang awalnya Reza merasa bad mood dengan apa yang dikatakan oleh Nisa dan Ayahnya mengenai dirinya yang terlalu banyak makan, akan tetapi kini wajahnya begitu cerah setelah kedatangan bundanya, karena sudah pasti ia akan dibela.

Eneng diam sejenak, lalu menoleh ke arah Nisa dan Toni bergantian, lalu ke arah meja, lebih tepatnya pada piring yang berisi roti, yang kini hanya tinggal bersisa 3 lagi, padahal sebelum ia pergi arisan, ia meninggalkan 6 bungkus roti.

“Memanganya kamu makan berapa bungkus, Za?” tanya Eneng santai saja, bahkan ia masih menenteng tas jinjingnya bak sosialita, ia sama sekali belum menaruh tasnya itu ke kamar, karena su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status