Share

S2| 66. Rok Ketat

Untuk pertama kalinya, Julian berkeringat dingin karena kemarahan Mia. Pria itu sadar bahwa kata-katanya telah mengiris hati sang gadis. Setelah menelan ludah dengan susah payah, ia memberanikan diri untuk menyentuh pundak yang naik turun mengimbangi tekanan besar dalam paru-paru.

“Mia, tolong jangan salah paham,” ucapnya dengan suara lembut.

“Saya mengerti. Saya memang tidak cocok mengenakan pakaian seperti ini,” timpal sang sekretaris tanpa menoleh. “Silakan ke ruangan Anda, Tuan. Pekerjaan telah menanti,” usirnya halus.

Alih-alih melangkah mundur, Julian malah menggenggam pergelangan tangan sang gadis. “Kita harus bicara.”

Dengan alis berkerut, Mia menyentak tangannya. “Tidak ada yang perlu dibicarakan, Tuan. Semua sudah jelas. Perempuan seperti saya memang tidak cocok mengenakan pakaian mahal.”

Tak ingin lepas kendali lagi, Julian mencengkeram lengan sang gadis. “Ikut aku sekaran

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status