Share

81. Kilau Jingga

"Sampai akhir pun aku akan melawanmu dengan tangan kosong!"

Askara menyunggingkan bibir, balik meremehkan lawan.

Untungnya Kai tidak tersulut emosi, pemuda itu hanya menganggap perkataan Askara sebagai angin yang lewat. Bahkan sulit percaya jika pemuda itu mampu membendung serangan demi serangan dari pedangnya.

Sombong sekali murid baru yang satu ini.

Mungkin itulah patah kata yang ada dalam pikiran Kai saat ini.

Kai melangkah maju, mendekati Aska yang kala itu masih berdiri lunglai.

"Jangan sombong, orang baru ..." Setelah mengatakan itu, Kai gesit mendekat. Tergesa mengayunkan pedang, namun sama sekali tak berniat melukai Askara.

Kai sengaja membuat Askara takut akan pedang yang dibawanya. Sekaligus memancing lawan agar mengeluarkan senjata.

Tebas demi tebasan Kai lontarkan, Askara hanya bisa mundur dan mengelak seb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status