Share

103. Usaha Meluluhkan Kesekian Kalinya

Ann membuka matanya perlahan saat Ben melepas kecupan. Mereka saling bersitatap, mengantar rindu yang tertahan sekian lama. Ann menggigit bibir bawahnya beberapa kali, Ben masih mampu membuat darahnya berdesir meskipun mereka sudah tidak bertemu bahkan selama 3 tahun dan cinta itu tetap ada di hati satu sama lain.

"Kamu kalau mau pake baju ke kamarku aja, nggak usah ke kamar mandi, nanti basah celananya," ucap Ann menutupi gugup. Ia usap tengkuknya yang tidak gatal, mengusir canggung.

"Di sini emang nggak boleh gantinya? Aku masih suamimu kan?" tanya Ben lirih. Ibu jari kanannya kembali mengusap lembut pipi Ann, darahnya mendidih hanya dengan melihat betapa indah tulang selangka istrinya dari dekat. Rasa rindu yang ia tekan sekian lama, perasaan bersalah yang terus menghantuinya.

"Pintu depan kebuka, banyak anak sekolah yang suka lewat jalan gang begini, nggak malu kalau salah satu dari mereka ada yang nengok dan kamu pas telanjang? Seng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status