Share

Pelajaran Untuk Si Mulut Sampah

Melihat sang mulut ular itu sudah terpaku, Tias memilih untuk meninggalkannya. Tutukan sepatu dari belakang menyadarkan Ajeng untuk menoleh.Wanita itu tergagap karena suara sepatu iru milik Ilham. Lelaki itu makin lama-makin mendekat dengan Ajeng. Wanita itu berusaha untuk lari, akan tetapi Ilham memanggilnya.

“Tunggu!” teriak Ilham.

“Aduh! Mati aku!” gumam Ajeng ambil memukul jidadnya dengan telapak tangan kanannya.  

“Mau ke mana? Kamu salah lewat. Itu lift khusus,” tegur Ilham. Ajeng nyengir mendapat teguran seperti itu. Dia mengangguk minta maaf. Ilham tidak menghiraukannya. Dia langsung masuk ke lift itu. Sebenarnya, lelaki itu memang ingin memberi pelajaran sama wanita yang sok tahu itu. Ilham sudah melihat dari kejauhan, bahwa wanita itu sudah mengintimidasi kekasihnya.

Ilham tersenyum miring ketika melihat muka pucat pasi milik Ajeng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status