Share

Bab 429

Jeremy ikut sampai ke depan ruang operasi, dia melihat Thasia dibawa ke dalam, dia hanya bisa berdiri di depan pintu dengan sangat cemas, seakan-akan dunianya runtuh saat ini. Tiba-tiba Jeremy teringat sesuatu, dia berkata, "Kamu harus menyelamatkannya, juga anak yang ada di perutnya!"

Thasia sudah dibawa masuk ke dalam.

Pintu tertutup, seketika dunia Jeremy pun terasa gelap.

Dia berdiri di depan ruang operasi, napasnya terengah-engah, wajahnya penuh dengan keringat, dadanya bergerak naik turun cukup lama.

Dia merasa di dadanya seperti ada banyak jarum yang menusuk, membuatnya tidak bisa bernapas dengan baik.

Jeremy merasa takut.

Dia takut Thasia sampai kenapa-napa.

Juga takut kalau sampai anak Thasia kenapa-napa, maka setelah siuman wanita itu akan membencinya.

Saat ini Jeremy berpikir, meski dia tidak suka pada anak itu, dia lebih takut lagi kehilangan Thasia.

Jeremy tetap terdiam, dia tidak mengatakan apa-apa lagi, hanya duduk di bangku samping sambil menundukkan kepala, wajahnya te
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status