Share

Bab 88. Kedatangan Masa Lalu

Yang dilakukan Mas Burhan bukan menyelesaikan masalah. Dia justru menyimpan bom waktu. Ini sama saja melibatkan Daniel di kesepakatan pura-pura ini.

Pagi-pagi di meja makan sudah siap dua kotak berisi kue kering hasil semalam.

“Ini untuk dibawa Mama ke kantor,” ucapnya sambil menaruh ke dalam tas tempat bekal. Aku mengintip isi yang berisi toples-toples kecil. Senyumku mengembang, ketika mendapati secarik kertas yang bergambar hati dan tulisan Mamaku Tersayang.

“Terima kasih, Sayang. Mama pasti tambah semangat kerja. Ayo dimakan sarapannya.”

Aku menyodorkan roti lapis yang berisi telor ceplok, daun selada, dan keju. Segelas susu hangat menjadi pelengkap.

“Wow, teman-teman sekolah dapet cookies juga,” ucapku setelah menyudahi makan pagi. Kami bersiap untuk berangkat. Dia membawa tas sekolah ransel dan tas yang berisi kue kering yang sama denganku.

“Bukan.”

“Trus?”

“Ini Daniel taruh di bawah. Nanti ada bagian pengiriman yang ambil, Ma. Daniel sudah pesan onlen.”

“Dikirim?”

“Iya. Untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
senja
duh duh lanjut kak author
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status