Share

223. Gagal

**

“Rissa! Kamu nggak akan pernah bisa pergi dariku!”

Jantung Carissa seperti benar-benar lepas dari tempatnya bertengger setelah cekalan keras pada pergelangan tangan menariknya kembali menjauh dari pintu lift yang tadinya sudah hampir ia capai. Bersamaan dengan itu, Rissa merasa harapannya runtuh saat tubuhnya yang terhempas kembali ke dalam pelukan pria tampan namun seperti iblis di belakangnya.

“Mau mencoba kabur, Sayang?”

“Aldric, lepas! Lepaskan aku!”

“Kamu membuat kesabaranku habis, Carissa.” Suara baritone Aldric menggeram, sementara membawa perempuan dalam cengkeramannya kembali ke dalam kamar dengan cara memanggulnya di pundak. Rissa memukul-mukul punggung Aldric sekuat yang ia bisa, namun hal itu hanya terasa bagai ketukan kecil bagi si empunya punggung.

“Bajingan kamu. Aldric!”

“Ya, ya. Terserahmu sajalah. Asal jangan mencoba kabur lagi seperti ini, Sayang. Nanti aku yang repot.”

“Sialan, sialan, kau!” Rissa sepenuh hati melupakan sikap lemah lembutnya. Ia memberontak seku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Munawaroh
kayanya Tamara tau dehh... persembunyian Aldric..........
goodnovel comment avatar
Amelia Setyawaty
haduh... lama bgt sich Gara cari Rissa... biasanya canggih bgt, langsung ketemu... jgn sampe aldric perkosa Rissa...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status