Share

Bab 139

Melihat perhatian yang diberikan kedua mertuanya seperti ini, sungguh membuat Hana merasa bahagia. Di saat dirinya memiliki masalah dengan suaminya. Di saat rasa percaya untuk suaminya sudah tidak ada lagi. Namun sikap kedua mertuanya tidak berubah sedikitpun. Bahkan mereka tampak begitu sangat menyayanginya, layaknya anaknya sendiri.

Hana duduk di meja makan, sambil bermanja-manja dengan mama serta papa mertuanya. Ia menikmati makanan malam dengan candaan ringan.

"Hana makannya nggak boleh malas, jangan sibuk nonton aja." Surya melepaskan cangkrang kepiting dan meletakkan piring berisi kepiting ke depan menantunya.

"Nggak kok pa, tadi Hana beneran nggak selera, jadinya belum makan. Soalnya Hana pengen makan ini." Dicubitnya daging kepiting dan memasukkan ke dalam mulutnya.

"Hana sedang hamil, ingat yang di dalam itu anaknya ada dua, meskipun lagi nggak selera makan, tetap wajib makan." Mita menasehati menantunya.

"Iya ma, nanti-nanti nggak diulangi lagi kok." Hana tersenyum dan me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status