Share

79 - Membungkus Hadiah

Andro makan dengan terburu-buru, dalam hitungan menit dia sudah selesai. Dan itu membuat Raya juga bergegas untuk mengantarkan Andro ke pintu depan.

“Diam di kamar saja, nanti.”

“Iya.”

“Jika kau butuh apa-apa hubungi saja Hans.”

“Iya.”

“Ehem.”

Raya hanya diam, sudah lama Andro tidak menggunakan kode itu, biasanya dia meminta langsung.

“Ehem, ehem, ehem.”

“Sayang…”

“Apa? Ayo cium aku.”

Raya menggeleng. “Aku belum sikat gigi, aku baru saja muntah.”

“Aku tidak peduli,” ucap Andro hendak mencium Raya. Sayangnya Raya menutup mulutnya dan menggeleng.

Andro mengangkat bahu. “Aku tidak peduli,” ucapnya lalu mencium tangan Raya yang menutupi bibir.

“Baiklah, aku pergi.”

***

Ketika Raay masuk ke dalam rumah, ia sudah di hadang oleh Oma.

“Ria,” penuh semangat Oma menghampiri Raya. “Ria?”

Dan saat Raya melihat Oma, dia tertawa, “Aku hamil, Oma!”

“Aaa…!” Oma berteriak dan memeluk Raya dengan erat, Jeta yang melihat itu hanya tersenyum.

“Sudah ke dokter?”

Raya menggeleng. “Aku ba
Qeqe Sunarya

jangan lupa vote dan komen ya Kakak Terima kasih untuk Top Fans minggu ini... 1. Lussy Alya 2. Ajhen Ashar 3. Mohammad Ikhfan B Pertahankan posisi kalian sampai batas pengumuman event "Cinta Membara Penyelamat Nyawa" Ya... Akan ada hadiah merchandise menarik untuk 3 Top Fans di akhir periode. Full Cinta, From Qeqe Sunarya

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status