Share

75 - Semakin Besar

Entah kenapa, tiba-tiba Andro meminta Pak Sam untuk menyiapkan makan malam di ruang kerja saja. Dia dan Raya akan makan malam disitu.

Saat makanan sedang dihidangkan, Raya kembali diam dan berargumen dalam isi kepalanya sendiri. Andro yang melihatnya, mendekat untuk bicara dengan istrinya itu.

“Aku butuh penjelasan, Raya.”

“Terima kasih Pak Sam,” ucap Raya pada Pak Sam yang telah selesai menyiapkan makanan.

Pak Sam menunduk untuk pamit dan segera pergi dari ruang kerja Andro.

“Ayo kita makan.” Raya menyendok nasi ke dalam piring Andro.

Yang Andro tidak suka, Raya terlihat ceria bersama Radit, tapi bersamanya Raya terlihat dingin dan masa bodoh. Kalau dipikir-pikir, Raya jarang tertawa. Lebih banyak diam tersipu dari pada tertawa seperti tadi.

“Aku mau bicara.” Andro mengulangi kata-katanya.

Raya menghentikan tangannya yang tadi sibuk menyiapkan makanan di piring mereka, dia menatap pria itu.

“Tentang Kak Radit?”

“Andro terkekeh. “Kau pandai sekali.”

Raya menarik napasnya mendengar suar
Qeqe Sunarya

Jangan lupa vote dan komen. Beneran deh, kalau kalian komen itu Author serasa pengen cepet-cepet nulis lagi.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Qiekan Shry
makin seru tpi tetap aja pake koiiiiinnnn
goodnovel comment avatar
TandiElisabet
wah.... kayaknya raya udah hamil tu....
goodnovel comment avatar
Dewa Ayu Martini
Raya hamil guys
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status