Share

Bab 63 (Rizki)

"Hallo, Selamat malam, Pak." Rizki mengangkat telepon pimpinan tim IT sembari mengucek kelopak matanya. 

Tangannya yang lain memencet jam digital di sisi ranjang lalu empat angka di sana menunjukkan jam satu malam.

"Pak, mohon maaf menelpon tengah malam, tetapi ini benar-benar gawat." Suara lelaki itu terdengar sangat panik.

"Ada masalah apa, Pak?" Seketika konsentrasi Rizki terkumpul.

"Sistem keamanan internet kita dibobol, tidak hanya itu, informasi keuangan perusahaan juga sudah dibobol," papar lelaki di seberang sana dengan terburu-buru.

"Astaghfirullohal 'adziim." Rizki tidak punya bayangan bagaimana persisnya kejadian itu tetapi ketika mendengar sistem keuangan yang dibobol, Ia langsung mengerti.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status