Share

Salah Sasaran

"Aku nggak tahu. Tapi a Raja sudah mengakui itu, dia mengakui kalau dia lah yang bertanggung jawab, dan yang harus Teteh pikirkan sekarang adalah: bagaimana cara menghilangkan atau menyamarkan tanda itu? Karena tidak akan mungkin Teteh keluar kamar, dengan bekas bibir a Raja yang terlihat jelas."

Cahaya mendadak panik. Benar apa yang Binar katakan, bagaimana dia keluar kamar dengan begitu saja?

"Ya Allah, Nar! Tapi tadi Teteh sudah keluar kamar, apa ada yang melihat tanda merah ini?" Cahaya menatap Binar panik, dia ketakutan sekarang.

Mata Binar membesar, dia ikut merasakan kepanikan kakaknya. "Tadi waktu keluar kamar, rambut Teteh dikucir nggak?"

Cahaya kembali mengingat, kemudian menggeleng sebagai jawaban. "Seingat Teteh nggak sih, Nar. Digerai gini juga."

"Syukurlah, setidaknya masih belum ada yang menyadari. Yang harus dipikirkan sekarang, bagaimana cara menghilangkan tanda itu secepatnya, Teh? Karena nggak mungkin juga besok udah hilang tuh."

"Kamu jangan nakutin gitu dong, N
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status