Share

Nyonya Besar Yang Terhormat

Meski semalam kurang tidur tapi hari ini Angel bangun pagi-pagi sekali. Ia ingin meninggalkan apaartemen secepatnya demi menghindari pertemuan dengan Ben dan Lolita.

Angel memutuskan untuk sarapan di kantor saja. Namun, lantaran perutnya terasa begitu perih dan melilit akibat tidak makan semalam, ia putuskan untuk membuat segelas susu.

Angel melakukannya dengan terburu-buru. Ia tidak ingin Ben dan Lolita terbangun dan membuat mereka berhadapan muka. Angel benar-benar tidak ingin merusak mood-nya. Masih terlalu pagi untuk mengacaukan suasana hatinya.

Perempuan itu baru saja menuangkan air panas ke dalam gelas ketika mendengar suara seseorang.

“Jangan lupa buatin untuk Lolita sekalian.”

Sontak Angel menoleh dan mendapati Ben sedang berdiri di sana. Perempuan itu menghela napas. Rencananya untuk menghindar dari Ben gagal total. Mau tak mau ia harus berhadapan dengan lelaki itu.

“Buatin apa?” tanya Angel merespon.

“Susu.”

“Memangnya dia nggak bisa buat sendiri?” Lama-lama Angel muak karen
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status