Share

BR ~ 74

“Pasti kamu pelakunya, kan!” Regan membentak ketika baru sampai di depan kamar yang ditempati April. Menunjuk Anggun dengan geram dan tidak peduli dengan situasi di sekitarnya. “Kamu sengaja bikin April jatuh dari tangga.”

Saat ini, Anggun menunggu di luar seorang diri. Sementara di dalam, sudah ada Wahyu yang menemani April. Mereka bertiga pergi ke rumah sakit bersama-sama, karena Wahyu saat ini masih berada di Kalingga Tower.

“Kalau aku bilang nggak, apa Om percaya?” Anggun bersedekap dan bersandar pada kursi tunggu menatap Regan. Sebentar lagi, keluarga lainnya pasti akan datang dan mereka pasti memiliki opini seperti Regan.

Namun, Anggun sudah tidak peduli dengan semua itu.

“Kalau sampai April kenapa-napa, kamu—” Kalimat Regan terputus ketika mendengar suara pintu kamar yang terbuka. Ia melihat Wahyu keluar bersama seorang dokter dan perawat, lalu segera menghampiri. “Bagaimana anak saya, Dok?”

“Pasien mengalami cedera ringan akibat jatuh, dan kondisi kandungannya lemah,” jelas do
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (25)
goodnovel comment avatar
wa giati
ah sab kamu..ah sudahlaaahhh...
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
kenapa Sabda malah ikut²an nuduh Anggun.. tanya dulu kek atau gimana.. udah tahu April itu licik..
goodnovel comment avatar
Alterik Tio
Wahyu aja gak ada nyalahin Anggun. bener2 neh si Sabda. ayokk Wahyu..pepet truss si Anggun.hahah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status