Share

285. Kepulangan Panglima Adhira

Panglima Adhira datang bersama prajuritnya menghadap Raja Dawuh. Raja Dawuh berdiri dengan lega melihat panglimanya sudah kembali ke istana. Panglima itu langsung berlutut hormat pada sang raja diikuti oleh prajuritnya. Wajah-wajah mereka tampak lelah. Pejabat istana yang berada di ruangan itu juga tampak lega melihat mereka sudah kembali ke istana.

“Ampun yang mulia, hamba dan prajurit hamba telah melakukan tugas sesuai dengan yang mulia pinta. Saat ini Bimantara sudah kembali ke Perguruan Matahari dan apa yang dicarinya di Suwarnadwipa sudah didapatkannya,” ucap Panglima Adhira pernuh hormat.

Raja Dawuh lega mendengarnya. Namun kelegaannya itu secepat kilat menghilang karena saat ini dia memikirkan kedatangan para kerajaan di luar Nusantara yang siap menyerang seluruh kerajaan Nusantara.

“Terima kasih telah melakukan tugasmu dengan baik, Panglimaku.” Raja Dawuh terdiam sesaat, dia memandangi wajah-wajah lelah prajuritnya. “Harusnya aku membiarkan kalian untuk istirahat sejenak, namu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Ar_key
wahhh Bimantara gak kuat libur lama-lama ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status