Home / Romansa / Billionaire Jatuh Cinta / 4 judul melindungi diri

Share

4 judul melindungi diri

Author: Lucy Ang
last update Last Updated: 2021-05-16 16:11:26

Bab 4

Fareld bisa merasakan saat ini wajahnya pasti langsung merah padam mendengar penolakan tegas dari Chelsy. 

Harga dirinya terusik karena disamakan dengan teman-teman dekat Chelsy, itu tandanya Chelsy memang tidak berniat untuk menikah dengannya!

Chelsy tersenyum lega. Ia yakin saat ini Fareld sudah benar-benar mengerti keinginannya.

“Saya yakin, anda pasti akan mendapatkan wanita yang lebih baik dari saya, jauh lebih baik malah dan saya yakin akan hal itu,“ ucap Chelsy dengan tenang.     

Berapa banyak wanita yang akan kegirangan mendengar pinangannya! Belum pernah selama ini, Farend melamar wanita di saat pertama bertemu. 

Baru kali ini, selama 32 tahun ia hidup, ia mengajukan lamaran pernikahan lalu ditolak dengan tegas, tanpa basa basi. Tentu saja saat ini, wajar kalau ia sangat syok dan terkejut! 

Tidak mengherankan baginya melihat banyak wanita yang mengemis-ngemis cintanya dan berharap bisa menjadi istrinya. 

Tapi Chelsy? Dengan mudah, ia malah menolak tegas pinangannya! Bahkan tidak mencoba, paling tidak berpura-pura memikirkannya lebih dulu! 

Fareld benar-benar tidak habis pikir! “Apakah sudah ada pria lain dalam hidupmu, Chelsy?“ tanya Fareld merasa tidak mengerti dengan jawaban Chelsy kepadanya.

“Pria-pria tepatnya! Saya tidak suka terikat dengan satu hubungan asmara, Fareld,“ jawab Chelsy berterus terang. Dia ingin benar-benar segera pergi dari sini! 

Yah, ampun! Ternyata saat ini, ia sedang berhadapan langsung dengan kepribadiannya sendiri! 

Wanita ini adalah wanita dengan pemikiran bebas, tidak mau terikat dan menikmati hidupnya, sama sepertinya sebelum bertemu dengan Chelsy, tentunya. 

Chelsy hanya perlu diyakinkan!

Rasa kecewanya berubah menjadi tantangan tersendiri untuk dapat memenangkan hati Chelsy. Fareld mengulaskan senyuman yakin dan bergerak mendekati Chelsy dengan perlahan.

Tubuh Chelsy merinding melihat cara Fareld tersenyum. Fareld memiliki senyuman yang indah. Senyuman itu membuatnya kesulitan untuk menarik napas. Ia menelan ludahnya dengan susah payah. Mencoba untuk mengendalikan dirinya.

Fareld mendekatinya dengan pelan dan masih tersenyum dengan penuh percaya diri. 

Chelsy tersenyum kikuk sambil melangkah mundur dengan pelan menjauhi Fareld.

Ia tahu, Fareld akan menciumnya dan dia tidak mau merasakan ciuman Fareld! 

Ingin rasanya ia berlari sekencang-kencangnya tapi itu tidak mungkin!

Chelsy kaget ketika tubuhnya menyentuh sebatang pohon besar dan dia tidak bisa menghindari Fareld lagi! 

Fareld tersenyum dan mengurung tubuh Chelsy dengan kedua tangannya yang kokoh tetapi masih tetap membuat ruang bagi tubuh Chelsy untuk bergerak. 

Chelsy mendehem sambil mencoba mencari cara untuk melarikan diri!

Fareld memanfaatkan bibir Chelsy yang terbuka dan menciumnya!

 

Ciuman yang memabukkan! Seperti yang Chelsy takutkan, dan sialnya ia sangat menyukai ciuman Fareld!

Hatinya berteriak sekencang-kencangnya untuk menjauh dari Fareld tetapi bibirnya malah menikmati dan membalas ciuman Fareld. Tangannya bersandar pada bahu Fareld yang kokoh dan sensasi ciuman Fareld membuat kakinya lemas saat itu juga! 

Sebelah tangan Fareld kini menopang tubuh Chelsy yang langsing agar tidak menjauh darinya.

Kini mereka saling menikmati satu sama lain. 

Chelsy bisa melihat gairah dari mata Fareld dan sialnya, ia juga merasakan hal yang sama dengan Fareld. Ia menempelkan keningnya di dada Fareld sambil terengah-engah mencoba mengendalikan gairahnya. Dia tidak boleh kehilangan kewarasannya, saat ini, dia sedang mengelar pesta penting baru perusahaannya! pekiknya mengingatkan dalam hati.

“Kau harus menikah denganku!“ ucap Fareld sambil tersenyum penuh gairah.

Chelsy tersadar dari keinginannya dan mendongak tidak senang ke arah Fareld.

"Apa maksudmu, aku harus menikah denganmu?" tanya Chelsy dengan ketus.

“Di negaraku ada tradisi ketika seorang pria mencium wanita itu tandanya aku sudah mencemarimu dan aku harus menikahimu,“ desah Fareld di telinga Chelsy.

Chelsy tertawa sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. “Dan bersyukurlah kau tidak perlu melakukannya, Mr Columbus karena aku bukan wanita Inggrismu,“ sahut Chelsy mengingatkan dan merasa yakin dengan ucapannya.

Chelsy tahu memang pernah ada tradisi seperti itu di Inggris dan ia tidak tahu, Fareld masih memegang tradisi itu di era modern seperti ini. Dia sama sekali tidak tertarik untuk terlibat dalam ikatan pernikahan lagi, untuk selamanya!

“Aku sangat suka kau cemari tanpa kau nikahi,“ ucap Chelsy setengah bercanda.

“Aku bisa memaksamu untuk menikahiku!“

“Di Inggris tentunya kalau tradisi itu memang masih ada! Dan maaf sekali lagi Mr. Columbus, saya tegaskan, saya sama sekali tidak tertarik dengan tawaran pernikahan baik dari anda atau pria manapun tapi saya sangat menikmati ciuman anda, sungguh,“ kata Chelsy dengan tegas dan langsung, dengan sigap meninggalkan Fareld. 

Fareld tidak mengejar Chelsy. 

Harga dirinya benar-benar terhempas sampai ke titik terendah mendengar penegasan yang keluar dari bibir manis Chelsy. 

Padahal dia tahu, Chelsy juga merasakan hal yang sama dengan apa yang ia rasakan tapi kenapa Chelsy tidak mau membalas perasaannya?

Keesokan harinya ...

Sekretarisnya langsung masuk ke dalam ruangannya setelah 5 menit kedatangannya. 

“Ada berita gembira, Bu! Perusahaan Columbus meminta kita bertemu hari ini, pukul 3 ini. Saya sudah mengatur jadwal pertemuan dengan klien hari ini.“

Reaksi Chelsy tidak seperti yang Reka inginkan.

Saat ini Chelsy sedang menatapnya dingin dan dia langsung merasa kikuk. Senyum cerahnya langsung mengatup karena bingung.

“Pergilah bersama Dantoni dan buat kesepakatan dengan perusahaan Columbus,“ sahut Chelsy sambil memeriksa jadwalnya.

Ia mencoret jadwal dengan perusahaan Columbus. “Atur ulang!“ katanya sambil melemparkan agenda Reka lalu menekan tuts telepon dan kembali tenggelam dalam pekerjaannya.

Tanpa terasa waktu sudah menunjukkan pukul 18.00 wib pekerjaannya pun sedikit menipis.

Dia tersenyum puas karenanya. Ia membereskan laptopnya dan peralatan pribadinya lalu masuk ke ruang pribadinya dan memutuskan untuk mandi sebelum pulang ke apartementnya.

Thomas berkeras untuk mengajaknya makan malam dan dengan cepat, ia menyetujui ajakan Thomas.

Tadi malam, ia tidur dengan gelisah. Ciuman Fareld begitu membayanginya dan membuat Chelsy menginginkannya. ia sulit menghapus rasa Fareld dalam dirinya! Sungguh sangat menyebalkan! Mengapa ia sulit melupakan Fareld?    

 Ia menyentuh bibirnya seraya memejamkan mata.

Sepanjang malam, ia kesulitan untuk tidur. Ia masih bisa merasakan lembutnya bibir dan lidah Fareld saat menyentuh bibirnya dan menari di dalam mulutnya. 

Ia mendesah dan berharap dalam hati seandainya saja Fareld mau membuang jauh-jauh niatnya untuk menikahinya, dengan senang hati ia akan menikmati hubungan mereka saat ini.

Chelsy mendesah lagi sambil menyayangkan kenyataan  itu. Terlalu indah untuk dilihat tapi terlalu terlarang untuk dicicipi, itulah keberadaan Fareld baginya.

Ia sama sekali tidak berminat untuk tenggelam ke dalam lubang yang sama dua kali! Tidak akan pernah! tekadnya dalam hati.

Thomas mengajaknya makan malam di sebuah restoran berskala Internasional.  

Sebenarnya, ia lebih senang menyantap nasi pecel lele dengan campuran sambal terasi sebagai temannya. Chelsy tersenyum sambil membayangkannya.

Air liurnya menetes karena mendambakan makanan favoritnya itu. Tapi kali ini, ia berniat untuk memanjakan Thomas sehingga ia tidak menolak niat baik Thomas untuk menyenangkannya.

Rata-rata tamu yang berkunjung adalah tamu asing.

Chelsy melangkah dengan anggun dan masuk ke dalam ruangan.

Ia merasa agak kikuk saat banyak mata mulai menyadari dan terpesona dengan kehadirannya. Ia segera membuang rasa kikuknya dengan menebar senyuman manis di wajahnya.

Thomas menepuk bokong Chelsy dengan gemas. Ia dapat melihat bagaimana luwesnya Chelsy, menikmati semua perhatian lawan jenisnya dengan menebar pesonanya.

Chelsy tertawa sambil mengelus pipi Thomas dengan ringan untuk menenangkannya tanpa banyak bicara. 

Thomas mengecup jemari Chelsy sambil menarik kursi dan mempersilahkan Chelsy duduk. 

Pelayan agak kikuk karena tugasnya digantikan oleh Thomas sambil mengeluh dalam hati, ia memberikan buku menu kepada Thomas dan Chelsy.

Related chapters

  • Billionaire Jatuh Cinta   5 judul Maju mundur cantik

    Bab 5 “Kami akan memanggil ketika kami sudah siap memesan,“ ucap Thomas dengan tajam. Pelayan itu langsung tersadar karena terlalu memperhatikan Chelsy, dengan cepat ia membungkuk dan memohon diri. Kening Chelsy mengerut tidak mengerti dengan sikap Thomas. “Dia terus menerus memandangimu! Tidak sopan.“ Thomas membela diri dengan tenang. Chelsy menertawakan sikap Thomas yang dinilainya terlalu berlebihan sambil geleng-geleng kepala tanpa berkomentar. Thomas memesan anggur merah sebagai tambahan. “Kita bukan di luar, Thom.“ “Tapi ini restoran perancis, sayang. Rasanya tidak sopan kalau tidak menikmati anggurnya, mau yah?“ pinta Thomas dengan manja. Sebenarnya Chelsy kurang suka meneguk minuman panas itu. Chelsy tidak dibesarkan dengan kebiasaan meneguk minuman keras. Meskipun selembut apapun minuman anggur tapi baginya, ia tetap tidak suka! Dia lebih suka memin

    Last Updated : 2021-05-16
  • Billionaire Jatuh Cinta   6 judul Meraih kesempatan

    Bab 6 Toni merasa dunianya kiamat!Chelsy adalah bos yang menyenangkan tetapi sangat tegas kalau masalah pekerjaan. Ia takut kalau Chelsy sudah melayangkan pandangan seperti itu kearahnya. Cepat-cepat, ia melanjutkan kata-katanya. “Mr. Columbus berkata, ia tidak tertarik dengan perusahaan yang tidak menghargainya. Aku sudah berusaha menjelaskan kesibukan yang tidak bisa kau tinggalkan, tapi semuanya ditolak dan di-cut sebelum aku bisa menjelaskan lagi.“ Chelsy memanggil Reka dan menyuruhnya menghubungi Perusahaan Columbus untuk membuat janji temu. Chelsy menunggu berita dari Reka dengan cemas. Reka masuk ke dalam ruangan Chelsy dengan tatapan cemas. "Sekretarisnya mengatakan jadwal pertemuan Mr. Columbus penuh sampai minggu ini dan setelahnya, beliau akan kembali ke Inggris.“ Chelsy mengumpat dengan kesal. Dia mengusap-usap keningnya dengan cemas. Ia berpikir sejenak lalu meminta

    Last Updated : 2021-05-16
  • Billionaire Jatuh Cinta   7 judul Bercinta

    Bab 7 Chelsy membawa laptopnya. Akan lebih baik jika Chelsy memperlihatkan foto-foto dan contoh iklan-iklan yang telah memakai jasa perusahaannya selama ini. Fareld senang melihat kehadiran Chelsy di restoran yang sudah ditentukannya tapi ia tidak senang melihat laptop yang sedang dijinjingnya. Sudah jelas Chelsy benar-benar ingin menyakinkannya tentang penawaran kontraknya dan bukan tertarik secara pribadi kepadanya! Senyum Fareld berubah masam. Kening Chelsy mengerut menyadari perubahan raut wajah Fareld. Tapi ia harus bersikap professional, ‘kan? Chelsy mengembangkan senyumannya yang menawan. Fareld membalasnya dengan sopan tapi bersikap enggan. Chelsy tidak suka dengan kemisteriusan Fareld. Ia sama sekali tidak bisa membaca suasana hati Fareld saat ini! Ia mengerangnya putus asa. Chelsy mencoba tenang lalu tersenyum lagi. Ia meletakkan laptopnya di kursi di sebelahnya dan mulai memesan makanan. Fareld senang melihat Chelsy bersikap luwes dan bisa membaca suasana hatinya k

    Last Updated : 2021-05-16
  • Billionaire Jatuh Cinta   8 judul Memanjakan diri

    Bab 8 Chelsy merasa harus menghindar dari Fareld dan melupakan nikmatnya sentuhan Fareld pada dirinya. Sangat disayangkan, tapi hal ini harus dilakukan! tegasnya, menyayangkan ketika mengingat kembali malam yang sangat memuaskan itu. Chelsy menertawakan pernyataan cinta Fareld semalam. Ia menggelengkan kepalanya sambil tertawa lucu. Ia memutuskan untuk ikut dalam sesi pemotretan di pulau Lembayung. Ia sangat menyukai pantai, khususnya pantai di pulau Lembayung. Pasirnya bersih dan halus. Hamparan laut yang kebiruan membentang luas didepannya. Kita bahkan bisa melihat dasar keindahan karang dari atas air karena jernihnya. Ia sangat menyukai management yang dikelola di pulau ini karena mereka mampu menjaga keindahan dan kelestarian lautnya tapi juga bisa menyiapkan beragam fasilitas pribadi yang memadai. Angin laut yang kencang menyapu wajah dan rambutnya. Ia sangat menyukai belaian angin pada dirinya. Ia memperhatikan model-model pria-nya yang sedang bergaya dan menampilkan pos

    Last Updated : 2021-05-16
  • Billionaire Jatuh Cinta   9 judul Mencoba dunia baru

    Bab 9 Chelsy membiarkan dirinya terhanyut dalam pesona Wilson selama keberadaannya di pulau Lembayung.Selain memantau setiap sesi pemotretan, kesenangannya yang lain yaitu menunggu Wilson menyelinap masuk ke dalam cottage-nya. Wilson bahagia bisa memiliki Chelsy dan menikmati senyuman Chelsy hanya untuknya seorang. Chelsy selalu bisa menahan diri saat berada dalam lokasi pemotretan tetapi memilih sikap yang berbeda ketika Chelsy sedang berduaan dengannya. Ingin sekali Wilson merontokkan gigi setiap rekan-rekan kerjanya karena mereka jelas-jelas ingin menarik perhatian Chelsy. Ia ingin menyatakan dengan jelas bahwa Chelsy adalah miliknya! Namun Chelsy melarang keras hal itu dari awal. Hubungan mereka hanya perlu di ketahui antara mereka saja, mengingat posisi mereka saat ini. Wilson hanya bisa mengepalkan tangannya saat melihat Chelsy menikmati godaan-godaan rekan-rekannya lewat mata

    Last Updated : 2021-05-16
  • Billionaire Jatuh Cinta   10 judul Tiba di Inggris

    Bab 10 Ketika Fareld menghubunginya, Chelsy segera memberitahu bahwa ia akan mengajak rekan barunya. “Siapa?“ tanya Fareld menekan rasa cemburunya. “Sendi. Kami akan menjadi rekanan dalam menggarap ide iklan untuk perusahaanmu. Kuharap tidak ada yang mesti kau beratkan, iya ‘kan?“ tanya Chelsy dengan cepat. Ia tidak mau dibantah mengenai masalah ini. Fareld terdiam beberapa lama. “Yah, tentu saja. Kenapa aku harus keberatan?“ Ia harus membuat jarak pembatas yang jelas dengan Fareld karena pernyataan-pernyataan yang pernah Fareld ungkapkan kepadanya. Dia mesti berhati-hati! Chelsy berusaha mengingatkan dirinya sendiri. Ia sangat bertekat untuk bisa menjaga akal sehatnya dan tidak larut dalam pikiran liarnya! Jika saja pesona yang dimiliki Fareld tidak begitu menggetarkan jiwanya, pastilah ia dengan senang hati akan memaksa Fareld untuk menjadi salah satu teman dekat-nya. Jika saja…,

    Last Updated : 2021-05-16
  • Billionaire Jatuh Cinta   11 judul luka hati menguak kembali

    Bab 11 Fareld mengajak Chelsy berkeliling sebentar melihat-lihat seisi ruangan yang ada di dalam apartementnya dan terakhir memandang ruangan tempat tidur Fareld. Kokoh, besar dan tampak sangat nyaman untuk ditiduri. “Kau suka?“ tanya Fareld sambil menarik Chelsy mendekat padanya. “Buatlah dirimu senyaman mungkin. Aku akan pergi sebentar mengurus sesuatu kemudian kita akan pergi untuk makan malam bersama keluargaku.“ “Baiklah, Sendi juga akan ikut ‘kan?“ Chelsy tidak mungkin menelantarkan Sendi sendirian di Inggris sementara dirinya bersenang-senang di pesta. “Aku sudah mengaturnya untukmu. Jangan khawatir, dia akan merasa nyaman, senyaman dirimu sekarang. Tapi sayangnya, dia tidak bisa kita ajak karena ini adalah acara pribadi.“ “Apa kau yakin?“ tanya Chelsy tidak merasa yakin. “Kau bisa memastikannya sekarang.“ Fareld memberikan nomor telepon hotel. Chelsy menimbang-

    Last Updated : 2021-05-17
  • Billionaire Jatuh Cinta   12 judul perasaan ini ...

    Bab 12 Chelsy juga menyesalkan sikap Robert saat itu kepada Mrs. Columbus. Linda menenangkan Chelsy dalam pelukannya. “Kau masih muda dan masih bisa memiliki anak-anak yang lain, sayang. Dan mungkin, itulah jalan Tuhan. Coba bayangkan, kalau saja bayimu masih hidup, mungkin kau tidak akan menceraikan pria bajingan itu untuk selamanya!“ kata Linda dengan emosi. Ia bisa merasakan kesedihan yang dirasakan Chelsy saat ini. Chelsy tertawa di dalam tangisnya. Kemudian mengangguk, membenarkan perkataan Mrs. Columbus. “Saya sudah memutuskan untuk tidak menikah lagi dan terlalu takut untuk mengandung lagi, saya sudah memantapkan hal itu, Mrs. Columbus. Salahkah pendirian saya?“ tanya Chelsy merasa rapuh dan berharap Mrs. Columbus bisa memberikan jawaban dari masalahnya. “Kalau hidup tanpa menikah, mungkin aku bisa memahami tapi tidak tanpa memiliki anak. Aku bisa saja tidak menikah tetapi aku akan

    Last Updated : 2021-05-17

Latest chapter

  • Billionaire Jatuh Cinta   30 judul memecahkan masalah

    Bab 30 “Di mana aku akan tinggal nantinya?“ tanya Mark sambil meminum coca-nya. “Kau bisa tinggal bersamaku," kata Chelsy sambil tersenyum. “Rencana yang sempurna untuk menghalau pria-pria malang itu ‘kan?“ goda Mark sambil terkekeh. “Tentu saja dan lagi, kau bisa bertemu denganku setiap saat untuk membahas masalah yang ada di perusahaan Fareld," kata Chelsy dengan serius. Masalah di perusahaan Fareld membuatnya pusing. “Baik juga usulmu.“ “Tapi kalau kau keberatan …,“ kata Chelsy menimbang keberatan Mark. “Untuk apa aku keberatan? Yang ada malah aku yang takut, kau keberatan!“ sahut Mark sambil terkekeh. “Kenapa kau berpikir begitu?“ tanya Chelsy merasa geli. “Siapa tahu kau …?!“ goda Mark tidak melanjutkan kata-katanya tapi menggoda Chelsy dengan isyarat mata dan senyumannya. Mark menunggu reaksi Chelsy. Chelsy mengerutkan kening, tanda tidak mengerti.

  • Billionaire Jatuh Cinta   29 judul harapan kosong

    Bab 2Wilson akhirnya mendengar berita kepulangan Chelsy!Ia tersenyum puas. Hari ini adalah hari yang telah ia nantikan! Setelah sekian lama berharap, akhirnya hari ini datang juga!Akhirnya Chelsy kembali setelah mendengar kerusakan yang telah ia berikan kepada perusahaannya itu.Ia mau melihat bagaimana Chelsy bisa membangun kembali perusahaannya yang sudah jatuh dan jelas-jelas hampir bangkrut itu!Sebenarnya keputusannya untuk mundur dari perusahaan Chelsy adalah harapannya untuk membuat Chelsy menghubunginya dan menahan kepergiannya tapi sampai hari ini, Chelsy belum pernah menghubunginya sekalipun!Chelsy malah membiarkannya pergi dari perusahaannya tanpa harus membayar uang pinalty yang sudah jelas-jelas sudah tertulis di surat kontrak.Sebagai tanda permintaan maaf? Wilson benar-benar merasa marah terhadap Chelsy!Seharusnya Chelsy tahu, yang membuatnya

  • Billionaire Jatuh Cinta   28 judul pulang

    Bab 28Chelsy tidak menyangka kehidupan pernikahannya yang bahagia bersama Fareld akan berakhir begitu cepat.Pesawat yang dinaiki Fareld mengalami kerusakan mesin yang mengakibatkan ledakan pada badan pesawat dan menewaskan semua penumpang yang berada dalam pesawat termasuk Fareld. Dia bisa bertahan berkat anak tunggalnya, Alexander Columbus. Hanya Alex yang membuat Chelsy berpikir dua kali menyusul Fareld ke alam maut. Alex adalah buah cintanya bersama Fareld selama 8 tahun pernikahan mereka.Chelsy merasa kehidupan tidak berlaku adil padanya! Kenapa dia harus jatuh cinta lagi kalau pada akhirnya maut memisahkan cinta mereka begitu cepat! Kalau saja dulu dia tidak membiarkan dirinya jatuh cinta lagi, pasti dia tidak akan merasakan luka kehilangan yang begitu dalam seperti saat ini!Tidak ada seorangpun yang bisa menggantikan posisi Fareld di hatinya. Bisa di bilang setelah kematian Fareld, dia berubah menjadi wanita

  • Billionaire Jatuh Cinta   27 judul Cincin penyelamat

    Bab 27 Satu hari sebelum hari pernikahannya, pihak rumah sakit menelepon dan memberitahu Fareld sedang berada di ruang ICU karena mengalami kecelakaan. Chelsy memegangi perutnya mencoba untuk tetap tenang meskipun harus ia akui, ia sangat kaget mendengar berita itu. Ia juga segera menenangkan calon mertuanya yang terduduk lemas dan mereka segera berangkat bersama-sama ke rumah sakit. Melihat kondisi Fareld saat ini, Chelsy hanya bisa menarik napas panjang tanpa bisa berkata apapun juga. Calon mama mertuanya, langsung pingsan melihat keadaan anaknya yang tidak berdaya terbaring lemah di rumah sakit dengan banyak kabel yang disambungkan dari berbagai mesin kedokteran. Bagi Chelsy saat ini, yang penting nyawa Fareld selamat. Ia tidak perduli segala cacat yang nantinya akan timbul karena kecelakaan itu. Kata Dokter, Fareld belum juga sadarkan diri tapi sudah melewati masa kritis. Dari kronologis yang didapatny

  • Billionaire Jatuh Cinta   26 judul Ya saya bersedia!

    Bab 26 Fareld mencium rambut Chelsy dengan pelan karena takut mengganggu tidur nyenyaknya tapi melihat Chelsy yang begitu menggemaskan, ia sungguh tidak tahan itu tidak menyentuhnya. “Kau sudah pulang,“ ucap Chelsy sambil menguap lebar dan menggeliatkan tubuhnya dengan malas. “Aku membangunkanmu, maafkan aku. Sekarang tidurlah lagi," kata Fareld dengan lembut. Chelsy menggeleng. “Aku memang menunggumu pulang," kata Chelsy sambil duduk bersandar di ranjangnya. “Apa kau baik-baik saja? Apa ada yang sakit!? Seharusnya kau meneleponku, yah Tuhan! Jadi sekarang bagaimana? Kita ke Dokter yah? Tidak, kau di sini saja. Aku harus menelepon Andreas agar dia bisa segera ke sini, sekarang!“ kata Fareld dengan panik lalu bergegas hendak mengambil ponselnya. Sentuhan lembut tangan Chelsy menenangkannya. “Bukan itu, bayi kita tidak rewel hari ini, dia baik-baik saja," kata Chelsy sambil terkekeh melihat kepanikan yang di alami Fareld.

  • Billionaire Jatuh Cinta   25 judul Rencana tak terduga!

    Bab 25 Chelsy merasa belakangan ini lebih cepat letih dan lebih senang menghabiskan waktunya di atas ranjang dari pada harus mengecek keadaan perusahaannya. Fareld senang menemani Chelsy bermalas-malasan di atas ranjang dan memanjakan Chelsy. Dan akhirnya Chelsy positif hamil! Ia senang sekaligus sedih harus berpisah dengan Fareld karena tujuannya sudah tercapai. Ia memesan makan malam untuk mereka berdua dan bermaksud untuk berpisah dengan Fareld secara baik-baik. Paling tidak, Chelsy sudah mendapatkan apa yang ia inginkan selama ini. Chelsy mengelus lembut perutnya yang masih rata. Ada anak di dalam rahimnya saat ini, anak yang dia nanti-nantinya! Ketika Fareld pulang, Chelsy segera menyondorkan hasil tes ke atas meja sambil tersenyum bahagia. Fareld menatap Chelsy lalu memeluk Chelsy dengan bahagia. Ia menunduk dan menciumi perut Chelsy yang masih rata. Hati Chelsy berget

  • Billionaire Jatuh Cinta   24 judul Proyek berhasil!

    Bab 24 Chelsy tidak membiarkan Fareld menemaninya lagi selama pengambilan gambar. Dia tidak mau semua jerih payahnya gagal total hari ini. Fareld akhirnya mengalah dan membiarkan Chelsy mengerjakan pekerjaannya dan menyimpan kegalauannya sendiri. Ia tidak boleh bersikap terlalu posesif! katanya pada dirinya sendiri. Fareld tahu itu meskipun kenyataannya sangat sulit karena ia harus membiarkan Chelsy dan lelaki lain, yang pernah mengisi kisah asmara kekasihnya, saat ini mereka sedang bersama, sementara dia berada di dalam kantornya dengan pikiran yang berkelana kemana-mana. Akhirnya Fareld pasrah dan lebih memilih untuk percaya dengan kata-kata Chelsy. Chelsy dan Sendi bersorak gembira saat pengambilan gambar sesi pertama selesai dengan sukses. Chelsy memberi semangat dan mengucapkan terima kasih kepada setiap modelnya. Chelsy sengaja tidak memberikan perlakuan spesial kepada Wilson untuk menyamarkan peristiwa kemari

  • Billionaire Jatuh Cinta   23 judul Berbaikan

    Bab 23 Masalah satu beres tetapi mengingat ia harus kembali ke apartement Fareld dan membujuknya, Chelsy merasa tidak ingin kembali ke sana tapi kalau membiarkan masalah ini berlarut-larut, ia takut Fareld akan berubah pikiran tentang kesepakatan mereka dan Chelsy tidak mau kalau hal itu sampai terjadi! Chelsy melangkahkan kakinya dengan gontai ke arah lift apartement Fareld ketika latihan sudah selesai. Fareld sudah berbaring di atas ranjang. Dan Chelsy tahu, Fareld masih belum terlelap. Dia pasti menunggu penjelasan mengenai Wilson. Chelsy menenangkan diri. Pura-pura menganggap Fareld sudah tertidur dan melangkah dengan pelan menyiapkan dirinya untuk segera tidur. “Apa sudah selesai kegiatanmu hari ini?“ tanya Fareld sambil menatap Chelsy dengan dingin. Chelsy menghela napas sambil mengerjapkan mata. “Akhirnya? Sempurna. Kau tenang saja, syuting akan berjalan lancar seperti yang sudah direncanaka

  • Billionaire Jatuh Cinta   22 judul Kacau!

    Bab 22 Setelah makan siang, Fareld memutuskan untuk bergabung bersama Chelsy dan para model yang begitu dibanggakan Chelsy kepadanya. Dalam hati Chelsy berusaha mencari-cari alasan agar Fareld tidak berada dalam ruangan yang sama dengan Wilson. Karena ia tahu kecemburuan Wilson bisa merusak segalanya! Dia tidak akan bisa berakting sempurna kalau sampai hal itu terjadi. Tapi alasannya terlalu lemah jadi ia tidak bisa mencegah Fareld menemaninya dan melihat model-model andalannya. Akhirnya ia mengalah dan membiarkan Fareld ikut bersamanya. Dan Chelsy benar, seharusnya ia tidak membiarkan Fareld berada satu ruangan dengan Wilson! Saat ini Wilson secara terang-terangan sedang memandanginya dengan tatapan tajam dan selalu mengawasi segala gerak geriknya saat sedang berbicara dengan Fareld. Dan kacaunya karena memang Fareld bersikap seolah-olah, dengan penuh percaya diri, menyatakan kepemilikannya at

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status