Beranda / Romansa / Bidadari Pembawa Luka / 37. Kehilangan Separuh Nyawa

Share

37. Kehilangan Separuh Nyawa

*** Maha tersenyum dengan tulus membalas tatapan suaminya itu. “Tidak apa-apa, Mas. Tadi Umma hanya menanyakan kabar ibu saja,” balasnya. Lalu, Maha melepaskan tangan Zayn yang melingkar di lengannya.

“Mas, aku mau menemui dokter dulu, ya! Soalnya ibu katanya mau pulang saja dan nggak mau di sini,” ucap Maha.

Zayn termenenung melihat bagaimana tangan Maha menolak sentuhan darinya. Dia dengar dengan jelas tadi kalau Maha menangis dan dia tahu kalau Sarah lah yang menghubungi istrinya itu, namun saat ini bukan waktu yang tepat untuk dia mendesak Maha memberitahukan segalanya. Akhirnya Zayn tidak memaksanya.

“Mas sudah bilang sama Dr. Ken yang bertanggung jawab atas perawatan ibu, dan nanti Dr. Rayhan akan datang ke kamar untuk memeriksa kondisi ibu. Sekarang kamu ikut sama Mas untuk makan, ya! Mas tahu dari sore kemarin kamu belum makan.”

Maha menggelengkan kepalanya. “Aku nggak lapar, Mas. Nanti saja, ibu juga kasi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status