Share

Bab 243 - Tangisan Kaila

Semuanya menatap ke arah pintu dengan ngeri, apalagi orang itu berjalan sangat cepat menuju brangkar yang sedang ditiduri Kaila.

“Nyonya, sebaiknya kita pulang sekarang,” kata Sawyer dengan tegas.

“Hai, kau tidak lihat kalau Kaila sedang sakit,” teriak Grace merasa marah melihat Kaila diperlakukan seperti tak punya hati.

Sawyer dengan cepat melepaskan sambungan infus Kaila dengan kasar hingga membuat darah Kaila sedikit mengalir.

“Hai, kau kasar sekali biadab,” omel Grace.

Daren yang melihat itu langsung menyingkirkan tubuh Sawyer namun pertahanan Sawyer sangatlah kuat. “Lepaskan dia, jangan bertindak kasar,” ucap Daren.

“Sebaiknya kalian berdua diam, ini perintah dari Tuan Melvin,” balas Sawyer yang membuat Daren dan Grace diam mendadak bagaikan patung.

“Awwww, sakit Sawyer,” rintih Kaila yang merasa sangat sakit pas dicabut paksa.

Sawyer tetap tak memedulikan semua rintihan Kaila, yang ia patuhi hanya perintah Tuan Melvin saj

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status