Share

Bab 242 - Jeritan Kaila

Kaila yang merasakan sakit di kepalanya saat ini sangat terkejut sekali, tubuhnya terasa dingin seketika dan napasnya terasa sesak mendadak. Kaila terjebur di kolam renang lebih tepatnya dijeburkan oleh Melviano. Bukan hanya terkejut, Kaila berusaha untuk berenang ketepian kolam. Kaila yang bisa berenang dengan gaya seadanya terus berusaha ke arah pinggiran.

“Hooapss, Mel ... tolong,” kata Kaila sambil menyembulkan kepalanya. Ia merasa kesusahan menuju ke arah pinggiran kolam. Kaila merasa tenaga yang dimiliki sudah habis, ia ingin menyerah saja, Kaila pasrah tubuhnya semakin lama semakin tenggelam. Ya, Kaila tenggelam dan pingsan saat ini.

Melviano sendiri hanya tersenyum miring, ia sangat kesal melihat istrinya pergi ke kelab malam dan berpakaian sangat begitu terbuka. Melviano tidak rela banyak laki-laki yang menikmati kemolekan tubuh istrinya, tidak rela!

Mata Melviano terus menatap ke arah kolam yang tidak menampilkan Kaila, air kolam pun sudah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status