Share

Bab 100 - Teman Baru Part Two

Kaila langsung menaruh hapenya di dalam tas. Ia menatap Riki dengan pandangan tidak enak.

"Rik, gue balik duluan, ya. Sopir saudara gue udah jemput di depan soalnya," ujar Kaila tidak enak.

"Hah, seriusan?"

Kaila mengangguk.

"Yaudah kita balik bareng aja, gue nebeng lo, ya. Mayan irit ongkos."

"Eh jangan, lo udah tau kalau saudara gue itu gak izinin kenal sama orang asing."

"Tapi gue bukan orang asing, Kai. Gue ini teman lo lho." Riki terus mendesak ingin ikut. 

Kaila diam saja. Ia bingung mau jawab apaan. Kaila enggak mau ambil resiko dengan MelMel ngamuk nanti pulang kerja.

"Gue ongkosin deh," ujar Kaila.

"Tapikan enggak ada duit cash."

"Gue ambil dulu, tadi ada atm kayaknya di sana," ujar Kaila mengingat melihat mesin atm di sekitaran kampus.

Mereka berdua berjalan menuju ke mesin atm. Kaila mengambil beberapa lembar dollar dan diberikan ke Riki secara cuma-cuma.

"Makasih banyak ya, Kai." Rik

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status