Share

Ibu Mertua

"Bunda bangga sama kamu, kamu bisa menjadi anak yang berpikir dewasa dan menghadapi masalah dengan baik," ucap Rania. Ia kini memeluk anaknya yang tengah menangis sesenggukan.

"Aku sebenarnya pengen marah Bun, pengen maki-maki atau pukul beliau. Tapi saat melihat keadaannya saat ini dan niat baik beliau untuk mau minta maaf membuat aku kasihan."

Meski Revan bisa menyikapi dengan baik akan kehadiran Andra, tapi dia tetaplah seorang anak yang merasa kecewa karena Ayahnya tidak pernah menganggapnya atau menemuinya sekalipun.

"Ayah nggak maksa kamu buat menerima bang Andra sebagai bagian hidupmu, Ayah cuma minta kamu memaafkan semua kesalahannya. Sekarang bang Andra sudah mendapatkan karmanya, doakan saja semoga beliau bisa mejadi manusia yang lebih baik." Damar menasehati anaknya dengan lembut, karena seumuran Revan akan mudah tersulut emosi jika dinasehati dengan bentakan dan larangan.

"Bunda juga sudah memaafkan, hati akan lebih lega kalau kita nggak menyimpan dendam. Bunda yakin anak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status