Share

Bab 25 — Sekarang Kamu Mau Baikan atau Aku Tidur Di luar?

"Kamu sudah berani, Mas?" hardik Glade sembari berjalan mendahului suaminya. Wanita itu berjalan menyusuri pintu ICU dan beralih ke jalanan depan gedung bertingkat tersebut. Tatapan marahnya sudah berada di ujung tanduk dan sudah siap dimuntahkan pada suaminya.

Ghazlan menghela napas lelah, "Pembahasan ini sudah beberapa kali kamu ajukan. Jawabanku akan tetap sama. Aku hanya memenuhi semua kewajiban karena kamu yang menyuruhku, Glade. Aku nggak mungkin bilang kalau Kiana asisten rumah tangga seperti yang kamu bilang pada mamaku. Aku juga nggak mungkin bilang kalau dia bukan siapa-siapaku. Dokter bisa mencurigaiku sebagai pria aneh yang membawa wanita asing yang sedang hamil ke rumah sakit."

"Kamu bisa bilang kalau dia saudara kamu kan?" sindir Glade geram.

"Iya kalau dia memang saudara. Kenyataannya dia istri siriku. Kamu serius mau bertengkar di sini? Ada banyak orang yang melihat kita!" tukas Ghazlan setengah menekannya.

Glade mendengus sebal. Dia memang melihat beberapa orang sed
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status