Share

Bab 22 - Kejadian di Dapur

Pintu dapur terbuka perlahan dengan suara derit kayu yang menusuk telinga, dan langsung setelah itu, pemandangan yang menanti di dalam membuat Arga dan Mira berhenti sejenak. Dapur yang sebelumnya tenang kini kacau balau. Piring-piring terjatuh dari rak, gelas-gelas pecah berserakan di lantai, dan kursi-kursi di meja makan tampak terseret dari posisinya semula, seolah ada yang memindahkannya dengan paksa.

Mira merasa hawa dingin merambat dari ujung kaki sampai ke tulang punggungnya. "Apa yang baru aja terjadi di sini?" bisiknya, meski dia tahu jawaban itu tidak akan membuatnya lebih tenang.

Arga melangkah masuk lebih dulu, mencoba tetap tenang meski pikirannya berkecamuk. "Nggak mungkin ini cuma karena angin," katanya, matanya memindai setiap sudut ruangan.

Saat mereka berdua masuk lebih dalam ke dapur, tiba-tiba bunyi gemeretak terdengar dari lemari dapur. Pintu lemari yang tertutup rapat mulai bergetar perlahan, lalu tanpa peringatan, terbuka dengan keras. Sebuah piring tua meluncur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status