Share

47. Dia Bapakku

“Apa niatmu, Thomas?” Tanya Melinda tanpa basa-basi di ujung telepon.

Thomas terpaksa menyingkirkan tumpukan dokumen yang sedang dia baca. Keningnya pun nampak bergelombang. “Aku enggak mengerti maksud Mama.”

Melinda menghela napas berat. “Jangan pikir Mama enggak tahu. Kamu belum menandatangani surat perceraian itu kan?”

Thomas terdiam.

“Kenapa? Apa kamu… menyukai wanita itu?” desak Melinda lagi.

“Aku lupa. Banyak hal yang harus kulakukan,” balas Thomas.

“Kalau begitu, jangan tanda tangani surat itu.”

“Apa?” Thomas nampak terkejut.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status