Share

24 - Menumpas Tuntas II

Suara berdentrangan keras bertalu-talu. Saking kerasnya, dentrangan tersebut terdengar hingga ke telinga pemimpin gerombolan perampok yang berada di sudut lain. Saat itu lelaki tersebut tengah menghitung-hitung ternak yang dikumpulkan warga.

"Suara senjata siapa itu?" desis lelaki tersebut, sembari berpaling pada perampok lain di sebelahnya.

Yang diajak bicara tajamkan pendengaran. Suara berdentrangan sekali lagi terdengar. Kening si perampok seketika mengerut dalam.

"Agaknya ada yang bertempur, Kang? Jangan-jangan ..." sahutnya tanpa mampu menyelesaikan ucapan.

Pemimpin gerombolan rampok menggeram marah. Tanpa berkata apa-apa ia segera melesat ke arah asal suara. Perampok satunya lagi mengikuti di belakang.

Para warga yang sedari tadi dicekam ketakutan jadi merasa penasaran. Tanpa diaba-aba, dengan langkah hati-hati mereka ikut membuntuti kedua perampok. Begitu melihat si gadis yang tergeletak pingsan, beberapa orang segera bergerak menolong.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status