Share

Part 19. Ketahuan

“Apa sih, Mbak, datang-datang udah merengut aja.”

Gemi duduk di samping Ancala, memangku bantal sofa dengan bibir tertutup rapat. Ancala belum menceritakan tentang Gita dan orang tuanya yang malam itu datang ke rumahnya membawa serta ide di kepala mereka. Ancala tidak tahu bagaimana reaksi yang akan diberikan oleh Gemi kalau tahu hal tersebut. Apakah dia akan murka, atau justru tidak peduli.

“Ini lho tadi, Abang cerita ke Papa katanya Gita dan orang tuanya datang ke rumah untuk ‘ngelamar’ Abang.”

Gemi segera menoleh. Tatapannya memicing, tetapi tidak ada suara yang keluar. Dia hanya memberikan kode kepada Ancala untuk menceritakannya lewat tatapan mata.

“Ayo, nanti aku ceritain. Makan siang di luar sekalian. Papa nggak ikut?” Basa-basi sekali Ancala mengatakan itu. Arga menggeleng menolak. Lalu, segera saja Ancala menarik tangan Gemi untuk keluar dari ruangan tersebut.

Dia akan menceritakan kejadian itu di perjalanan. Gemi tidak bertanya apa pun atau mendesak Ancala segera berbic
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Oppo A712018
thor, pinter banget ngacak2 perasaan ku,... makin penasaran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status