Share

93. End season 2

"Karin, tolong panggilkan adik kamu!" titah Farhan pada keponakannya.

Karin ragu mengiyakan permintah dari Om nya itu.

"Kalian gak usah macam-macam sama Kiran. Kamu, Karin lebih baik kamu bawa masuk anakmu itu ke dalam kamar," tegas Nurmala pada putri pertamanya.

Arif memilih diam karena untuk berdebat dengan saudara dari istrinya itu pasti dia yang akhirnya akan kalah.

Karin akhirnya memilih masuk ke dalam rumahnya dan membawa serta putrinya.

Sampai di depan kamar adiknya. Entah kenapa perasaan Karin tiba-tiba berubah tidak enak. Ia masih belum percaya dengan apa yang baru saja ia dengar dari mulut Om---nya.

"Apa iya Kiran berani nekat seperti itu?" cicit Karin mempertanyakan kebenaran ucapan dari adik ibunya tersebut.

"Apa aku tanya langsung saja sama dia?" Karin ragu antara ingin masuk ke kamar adiknya ataukah masuk ke dalam kamarnya sendiri.

Karin yang memang memiliki sifat masa bodoh. Ia tidak memiliki pikiran buruk tentang suaminya yang tiba-tiba saja menghilang dari kamar tanpa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status