Share

Harus Memilih

'Jika engkau bukan jalanku, kuberhenti mengharapkanmu.

Jika engkau memang tercipta untuk, jodoh pasti bertemu.'

(Afgan)

-----------------------

Alex menatap Neysa dari jendela kamarnya. Sejak Hanum menginjakkan kaki pertama kali di rumah ini, gadis kecilnya itu selalu tersenyum. Wanita tersebut seperti cahaya yang menerangi kegelapan hidup Neysa. Putrinya itu kembali bersemangat menjalani hidup. Perlakuan dan kasih sayang Hanum yang begitu tulus merasuk hingga ke sanubari Neysa. Alex bahkan merasa Neysa lebih mencintai Hanum dibanding dirinya.

Jika dulu, Alex tentu akan bahagia karena dia yakin menjadikan Hanum sebagai ibu sambung bagi Neysa. Akan tetapi, semua menjadi abu-abu ketika dua hari yang lalu tanpa sengaja melihat Hanum dan Livia ke luar dari sebuah restoran. Hanum terlihat kusut, begitu pun dengan Livia, tetapi wanita itu masih bisa tersenyum dan memeluk Hanum hangat.

Sejak hari itu Hanum berubah murung. Sering dia mendapati wanita itu melamun. Pandangannya menerawang jauh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Nafy AZ zahra
baru kali ini Nemu cewek se goblok hanum
goodnovel comment avatar
Anik Murniatun
rasanya kog kecewa bacanya , karakter Hanum lemah bgt , harusnya karna beban hidup & pengalaman hidup dia lebih kuat & tegas bukan plin plan trus menyakiti orang yg mencintainya
goodnovel comment avatar
Uppek Uppek
tokoh wanitanya gak punya karakter kuat lebih menye-menye jd kisahnya pun jadi menye menye. wajar aja Hanum hidup tanpa seorang figur ayah dan ibu jd ya dia gak punya jati diri yg harus dijaganya, sudah terbaca ending nya macam mana
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status