Share

Kabur Karena Malu

Sementara itu di kediaman Gaara, bersama Esther Rodrigo…

“Loh? Esther? Apa yang kau lakukan disini pagi-pagi?” Amber berseru kaget. Tidak diperlukan waktu yang lama baginya untuk dapat menganalisa keadaan di ruangan tersebut. Jack masih dalam pakaian kerjanya, berarti adiknya itu baru tiba. Sementara Gaara si adik bungsu tidak berpakaian dan Esther memegang kaos yang Amber rasa adalah milik Gaara untuk menutupi wajahnya.

Amber tidak perlu menjadi sejenius Albert Einsten untuk menyimpulkan keadaan.

Jack pasti baru saja menangkap basah Esther dan adiknya hendak berbuat Tuhan tahu mereka mau berbuat apa di pagi yang cerah ini.

Esther sendiri sempat kehilangan suaranya, tetapi begitu dia mendapatkannya dia malah mendapati dirinya bicara terbata-bata. “A—A—Aku …. A—A—Aku …. A—A—Aku …. Harus pulang!” ujarnya agak melengking sambil melesat keluar dari ruangan tersebut. Dia melewati Amber, melewati Jack, melewati para pelayan wanita yang berkerumun disekitar game room untuk mengintip dan bodo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status