Share

(TIANA STORY) UNTUKKU KAU SEMPURNA

Tiana ikut pulang ke kediaman Aldrich, Mami dan Papinya juga sudah memberikan izin.

Setibanya di rumah Aldrich yang sepi, Tiana hanya mengekori laki-laki itu karena di tempat itu Aldrich juga tinggal seorang diri.

"Kalau mengantuk tidur saja, Sayang..." Aldrich membuka pintu kamarnya.

"Tidak kok, Tiana tidak mengantuk." Gadis itu duduk di tepi ranjang dan melepaskan jaketnya.

Tiana naik ke atas ranjang dan berbaring, dia menatap Aldrich yang berdiri di depan meja rias melepaskan jam tangan dan kancing lengan kemeja yang dia pakai.

"Aldrich..."

"Heem?"

"Ada sesuatu yang ingin Tiana ceritakan," ujar gadis itu menatap langit-langit kamar dengan tatapan sedih. "Aldrich tidak boleh marah, Aldrich bisa mengambil keputusan yang tepat setelah mendengarkan cerita dari Tiana."

Aldrich menoleh ke belakang di mana Tiana berada, ia melangkah mendekat seraya menggulung lengan kemeja yang dia pakai.

Laki-laki itu duduk di tepi ranjang dan menatapi wajah Tiana yang damai dan sejuk. Dia begit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status