Share

BAB 70 TERPANA

“Iya, saya tidak akan menangis karenanya. Terima kasih, sudah menguatkan saya.” Tania mengulas senyum tipis kepada Ryan.

Pada akhirnya, ia berhasil juga membuka suara, setelah pandangannya ia aihkan dari melihat Ryan. Ia menggenggam jemari Robby dengan erat sebagai penopang, agar ia tidak limbung.

“Tolong! Bawa saya menjauh dari pandangan Ryan.” Bisik Tania.

Robby menundukkan kepala dan berbisik tepat di telinga Tania. Ia akan memberikan pelajaran kepada Ryan dan membuat sahabatnya itu termakan ulahnya sendiri.

Ia sengaja mendekatkan bibir di telinga Tania, yang kalau dilihat dari posisi Ryan akan terlihat, seperti ia sedang mencium wanita itu.

Dibawanya Tania untuk duduk di depan meja yang disusun dalam bentuk melingkar. Robby berkata dengan pelan. “Kamu harus tenang Ryan berjalan ke arah meja kita bersama dengan teman wanitanya.”

Tubuh Tania menjadi kaku, tangannya bergetar. Ia tidak habis pikir mengapa juga Ryan mendatanginya? Apa suaminya itu hendak memamerkan wanita yang menjadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status