Share

BAB 104. PENTINGKAH KEPERAWANAN?

Setelah acara syukuran selesai, setelah magrib kami kembali ke Jakarta . Suamiku reservasi hotel dekat bandara, kami semua akan menginap di hotel dan akan mengantar mama dan adik-adik yang akan kembali ke Surabaya pada hari Senin sore.

Kami tiba di hotel malam hari, langsung ke restoran.

“Kita langsung ke restoran. Papa sudah reservasi tempat. Koper dan ransel akan diatur oleh Herku.” Kata suamiku, lalu berbisik di telingaku. Aku tersenyum dan menggamit lengannya,”Terima kasih pa.”

Aku meneruskan penyampaian suamiku ke mama dan adik-adik,”Ma, kita makan malam dulu setelahnya mama bisa istirahat. Mas Sriyanto sudah pesan tiket ke Surabaya . Katanya besok seharian dia akan mengajak mama dan adik-adik jalan-jalan.”

“Suamimu kok repot banget menjamu kita, mama inginnya kita cerita-cerita sambil tiduran di tempat tidur, memelukmu dan memeluk Adhi.”

“Lihat tuh Adhi dia melupakan papanya, nempel terus sama dik Yana. Entah apa yang diceritakannya.”

“Mama tadi dengar dia punya koleksi puzzle ad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status