Share

Tekanan Hidup

"Kenapa diam saja?" tanya Keyra geram. Apakah sesulit itu untuk meminta maaf saat berbuat kesalahan.

Gadis-gadis itu terlihat enggan, namun mau tidak mau karena merasa terancam, mereka pun meminta maaf kepada Rachel.

"Ma-maaf," ucap mereka terbata-bata.

Setelah insiden tadi, Keyra mengajak Rachel keluar dari ruangan itu.

"Kita mau kemana?" tanya Rachel.

"Aku ingin berbicara denganmu." jawab singkat Keyra, tangannya menyeret tangan Rachel.

Rachel menghentikan pergerakan tangan Keyra, "Jika ingin berbicara empat mata, jangan lakukan di gedung ini, ada banyak CCTV dan mata-mata. Mari berbicara di tempat lain," ucapnya.

"Baiklah, kalau begitu ayo kita keluar dari sini," ajak Keyra. Gadis itu melangkah keluar.

"Jangan lewat sana," ucapan Rachel membuat Keyra terdiam.

"Ada banyak wartawan di depan, aktor senior kami baru saja kembali dari Belanda. Kita lewat pintu belakang saja." ucap Rachel. Keyra yang menyadari situasi itu hanya bisa mengikutinya.

***

"Ini dimana?" tanya Ra
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status