Share

Ini Bukan Mimpi

Yudha berdiri di depan gerbang kediaman Reyhan dan Keyra. Pria itu menekan tombol bel gerbang. Dia berdiri diam beberapa saat, pikirannya terus denial, merasa bahwa semua yang terjadi semalam adalah mimpi.

"Ini tidak benar kan, tadi malam pasti hanya mimpi." ucap Yudha, tatapannya kosong, wajahnya terlihat lelah karena semalaman tidak bisa tidur dan erus kepikiran banyak hal luar ekspektasi yang ia saksikan.

Yudha menampar wajahnya sendiri beberapa kali, "Ini pasti mimpi!" ucapnya. Pria itu menghentikan aksi konyolnya saat terdengar suara gerbang yang berderit.

Dret...

Gerbang rumah Keyra dan Reyhan perlahan terbuka secara otomatis. Yudha melangkah beberapa langkah ke dalam kediaman.

"Masuklah!" sambut Keyra saat membuka pintu.

Yudha menarik napas panjang, ternyata semalam bukan mimpi. Rumah yang ia singgahi sekarang adalah rumah Keyra dan Reyhan.

"Tunggu di sofa sebentar," kata Keyra datar.

"Rey, tolong layani Yudha. Dia tamu kedua kita setelah Bi Misun," kata Keyra setengah ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status