Share

Chapter 150

Penulis: mic.assekop
last update Terakhir Diperbarui: 2023-12-03 19:07:20

Ramsey bergegas menuju lokasi dan mendekati mobil tersebut. Sesampainya di sana, dia dikejutkan atas kehadiran Quinn.

Ramsey baru melihat nomor platnya. “Astaga! Mobilnya sama.”

“Bos, maaf dari tadi pagi kami belum bisa melakukan pemantauan, baru siang hari ini bisa. Ada urusan pribadi yang mesti kami selesaikan.” Quinn memasang wajah seperti merasa bersalah.

“Quinn, ada empat kucing di dalam sana. Cepat kau urus!” Tidak berlama-lama, kemudian Ramsey kembali masuk ke dalam restoran.

Ramsey duduk di samping Qiarra dan melanjutkan acara makan mereka.

Begitu empat makhluk jahil tadi mulai kembali berceloteh, tiba-tiba saja Quinn bersama manager restoran mendekati mereka.

Barusan, Quinn menemui sang manager dan menjual nama Tha Rock Holding Company dan saat itu juga dia ingin agar empat remaja tersebut segera pergi, tidak ada alasan dan protes apa pun.

Terang saja, sang manager mengusir mereka berempat.

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 151

    Di hari pertama, dari siang hingga malam hari ini, Ramsey menyuruh Qiarra untuk mengulangi semua mata pelajaran yang pernah dia pelajari selama duduk di bangku SMA. Semuanya.Berulang kali Ramsey melempar pertanyaan lalu meminta jawaban kepada Qiarra, berharap dengan itu Qiarra bisa membuka memorinya kembali, mengingat apa saja yang pernah dia pelajari.“Lupa!” keluh Qiarra sambil memberengut. “Itu pelajaran sudah lama sekali. Aku lupa, Ramsey!” rengek Qiarra, pasrah.Kemudian, Ramsey memberikan jawabannya. “Heliosentris adalah teori yang mengatakan bahwa matahari adalah pusat jagat raya. Kalau Geo, adalah bumi. Ingat, Helio, matahari.”Qiarra manggut-manggut mengiyakan omongan Ramsey. “Oh iya, aku baru ingat itu!” serunya kegirangan.Kemudian, Ramsey melempar pertanyaan lagi. “Bagaimana menurut mu tentang Teori Darwin?”“Itu, kalau tidak salah tentang evolusi manusia. Entahla

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-03
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 152

    Winsor Energy ingin bekerja sama dengan The Rock Holding Company dalam pembelian Glorisium, akan tetapi upaya tersebut mesti gagal, entah kenapa sebabnya. Karena itulah Robert Winsor kecewa dan tidak mengerti mesti menyalahkan siapa.“Padahal, kami sedang butuh Glorisium dalam jumlah yang banyak untuk kami olah menjadi bahan bakar.” Robert menghembusan napas lelah.Karena usaha yang dia tempuh sepertinya tiada guna, sepertinya dia akan mengurungi rencana tersebut kemudian mengambil langkah lain.Ramsey menatap wajah Robert dengan pandangan yang amat serius lalu bertanya dengan suara yang dingin, “Apa Tuan tahu siapa di balik gagalnya rencana tersebut? Apa mungkin pihak The Rock Holding Company yang menggagalkannya?”Tanpa ragu Robert menjawab, “Aku yakni The Rock Holding Company merupakan mitra bisnis yang solid dan menjunjung integritas. Tidak mungkin mereka yang menggagalkannya. Tapi aku tidak bisa juga memastikan, hanya sa

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-04
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 153

    Begitu Qiarra masuk ke dalam kelas, benar saja dia menjadi pusat perhatian orang-orang.Empat tersangka utama bergegas maju ke depan, sebelum guru masuk dan memberikan materi, mereka ingin bersenang-senang terlebih dahulu.Jansen bertolak pinggang sambil mencerocos, “Wah, ke mana kuncir kudanya ya? Kok hilang? Haha!”Gerry berjalan mengitari Qiarra seraya mengejek, “Kok tidak bawa bonek Barbie? Biasanya bawa, kok sekarang tidak?”Zoe tercengang bukan buatan, mulutnya menganga lebar. “Astaga! Kau sekarang berubah, Qiarra! Biasanya kau pakai lipstik dan tepung di wajah. Kenapa sekarang kau malah tampil natural?”Bola mata Rya membelalak lebar seperti telur mata sapi. “Kau jauh lebih dewasa sekarang. Apa yang telah merasuki mu, Qiarra?”Jika biasanya saat diejek dan ditertawakan Qiarra bersedih dan cuek, sekarang tidak, dia menegarkan diri dan menguatkan hatinya. Dia menegakkan kepalanya dan tetap

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-04
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 154

    Rya menjawabnya. “Kalau kau tidak lulus, kau tidak perlu melakukan apa pun!”Namun, Qiarra tidak setuju. “Tidak adil kalau begitu. Begini saja, kalau aku tidak lulus, aku akan mentraktir kalian semua satu kelas di resto tempat di mana Zoe, Rya, Jansen, dan Gerry kena usir. Bagaimana?” singgung Qiarra.Mendengar pernyataan itu, semua orang pun terkejut heran.Qiarra mengulangi kalimatnya. “Ya, kemarin Zoe, Rya, Jansen, dan Gerry kena usir. Aku sangat kasihan dan prihatin terhadap mereka berempat.” Sengaja, Qiarra membeberkan peristiwa memalukan itu kepada orang-orang di kelas. “Aku tidak tahu, apa mereka tidak bawa uang atau kenapa, namun yang pasti, mereka hanya numpang duduk sebentar. Ups.”Jansen dan Gerry tersentak kaget. Namun, begitu mereka ingin memberikan semacam taruhan pula kepada Qiarra, tiba-tiba mereka ragu untuk melakukannya sebab tidak pernah mereka meliha Qiarra begitu berani dan percaya

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-04
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 155

    Max Rodri mendapatkan info dari seorang informan di sekolahan Qiarra bahwa Qiarra memang akan mengikuti lomba renang yang diadakan di sekolah minggu depan nanti.“Sial! Tidak ada celah untuk melakukan penyergapan terhadap bocah itu. Aku memang harus bersabar,” gumam Max sambil menyeringai gusar.Sebelumnya, Max sudah melakukan pengawasan terhadap Ramsey dan setelah dia pikirkan secara matang-matang, akhirnya dia pun berkesimpulan bahwa memang penjaga Qiarra bukan orang sembarangan.Dulu, Max pernah menjadi pasukan khusus militer namun karena tersangkut kasus narkoba yang besar dan luar biasa, dia pun akhirnya dipecat secara tidak hormat dan melarikan diri sebelum diadili. Max tidak bisa diterima bekerja di mana pun karena namanya sudah di-blacklist, di mana pun.Tidak ada orang mau mempekerjakannya meskipun tukang cuci piring atau petugas kebersihan sekali pun. Nama Max Rodri dan wajahnya sudah menjadi sampah di Dairey York bahkan negara ini.

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-04
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 156

    Jantung Ramsey berdegup kencang, lalu dia menghela napas lagi, semampunya tidak mengeluarkan ekspresi apa pun. Lalu, dia mengangkat Qiarra dengan kedua tangannya, membawa Qiarra menuju kamar.“Cepatlah!” tegas Ramsey kemudian membalik badan dan melangkah lebar kembali menuju kolam renang.Tidak lama berselang, Qiarra pun tiba dengan pakaian renang yang jauh lebih tertutup meskipun karena ketat, tetap tampak juga lekuk tubuhnya yang seksi bukan main.Dengan centilnya sengaja Qiarra menggoda Ramsey, “Bagaimana sekarang? Apa aku sekarang mirip atlet renang sungguhan?”Ramsey hanya menyunggingkan senyuman halus. “Aku lebih suka kau sekarang dari pada yang tadi.”Pertama-tama, Ramsey memberikan contoh teknik renang yang akan diperlombakan nanti, memperlihatkannya kepada Qiarra.Melihat Ramsey begitu lihai dan jago, Qiarra lantas tercengang bukan buatan. “Ha? Kau tidak jauh beda dengan pengajarku, Ramsey.

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-05
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 157

    Perlombaan dimulai.Qiarra dan sembilan peserta lainnya menerjunkan diri dan meluncur deras ke kolam renang. Lalu dibarengi pula oleh teriakan para penonton di tribun.Ketika sedang seru seperti itu, tiba-tiba Ramsey melihat satu orang pria berkaca mata dan bertopi tampak mencurigakan. Konsentrasi Ramsey kembali terpecah. Dia jadi tidak fokus untuk menonton pertandingan, malah sibuk memperhatikan si pria tersebut.Meski sempat kesulitan dan terseok-seok di awal, Qiarra meyakinkan dirinya bahwa dia harus juara. Di tengah dan akhir perlombaan, Qiarra membuktikan konsitensinya kepada Ramsey bahwa latihan selama berhari-hari belakangan jelas tidak sia-sia.Qiarra berhasil menjadi juara pertama. Dia berjalan mengitari pinggiran kolam renang dan mengawas ke arah tempat duduk Rya dan Zoe sambil mengacungkan kedua jempolnya, bahwa dia adalah yang terbaik saat ini. Dua wanita itu pura-pura tidak tahu dan niat mereka untuk mengejek Qiarra pun batal.Namun, b

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-05
  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 158

    Qiarra langsung panik dan menjerit histeris. “Aaahhhh!!!!”Dan inilah momen yang ditunggu-tunggu.Dalam satu gerakan yang sangat cepat, Ramsey melangkah maju seraya mengeluarkan pukulan uppercut pas ke arah tangan Max sehingga pistol di tangan Max tersebut terpental cukup jauh.Di luar perhitungannya, Max sangat tidak menduga bahwa Ramsey bakalan bisa melepaskan pistol tersebut dari genggamannya hanya dengan satu pukulan saja.Rencana Max adalah terpenting bisa membawa Qiarra pergi dari sini tanpa ada pertumpahan darah sama sekali. Namun, prediksinya meleset sangat jauh, semua rencananya gagal total.Parahnya, Max mesti terlibat adu jotos dengan Ramsey di saat dia berpikir seharusnya melarikan diri saja. Sebagai mantan pasukan militer yang tangguh, Max tentu tidak akan mengalah begitu saja.Ramsey mengeluarkan ultimate level satu meskipun semua serangannya mampu ditepis dengan baik oleh Max. Sementara Max yang menerima serangan t

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-05

Bab terbaru

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 182

    Adrian tidak mungkin lupa dengan peristiwa bersejarah itu, mengingat kalau saja dia tidak kalah main poker sama Ramsey, sangat besar kemungkinan dia masih berkubang dalam lumpur setan dunia hitam perjudian, narkoba, dan seks bebas. “Aku tahu kalau kau adalah saudaraku, Adrian. Aku tidak rela jika ada satu keluarga Rock yang sengsara.” Ramsey melepaskan pelukan hangat itu. Adrian kian hanyut dalam perasaan haru dan bahagia. Namun dia pun bingung dengan cara apa dia membalas semua kebaikan Ramsey selama ini. Ketika memandang kecantikan Annita dan kepolosannya, Adrian kian tersentuh hatinya. “Ramsey, katakan padaku, apa yang harus aku lakukan? Aku akan membantu mu.” Ramsey ingin mengatakan kepada Adrian agar Adrian berusaha mencarikan di mana sekarang anaknya berada. Namun, Ramsey tidak mengatakannya sebab selain tugas itu sangat berat, Ramsey juga tidak mau memberikan beban yang merepotkan Adrian nantinya. “Kau tidak perlu berbuat apa pun padaku, Saudaraku. Aku hanya meminta pada mu

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 181

    Di saat Levon lengah dan banyak oceh, saat itulah Zion melepaskan satu tembakan pas mengarah ke batok kepala Levon. Lalu, Levon langsung mati di tempat. Zion, Quinn, dan lainnya bergegas menyelamatkan Ramsey, melepaskan ikatan yang melilit tangan dan tubuhnya. Setelah lepas, Ramsey lantas jongkok di hadapan mayat Levon yang tergolek tak bergerak. “The Darky ternyata tidak sekuat yang aku kira. Cuh!” Ramsey meludahi wajah sampah itu, lalu bangkit berdiri. “Bawa mayat bajingan ini menuju kediaman Olsen Rock. Kita punya kado istimewa buat Adrian di hari pernikahannya.” *** Sore hari ini, rombongan Adrian baru saja pulang dari acara pernikahannya. Baru saja mereka beristirahat, tiba-tiba mereka dikejutkan atas kedatangan sepuluh mobil Jeep hitam di halaman rumah mereka. “Ramsey! Ada apa ini?” Adrian berlari-lari kecil dan mendekati Ramsey. “Apa yang terjadi?” Ramsey memeluk Adrian seraya berkata dengan nada ringan dan tegas. “Orang yang selama ini kita cari ternyata kakak mu sendiri

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 180

    Terdengar suara tembakan dari luar. Levon langsung gelabakan. “Apa yang terjadi?” Ramsey yang tadi berusaha berdiri, kini terduduk lagi, tidak ada celah untuk melepaskan ikatan tangan di kursi ini. Sementara itu, di luar sana, lebih dari lima puluh pasukan yang dibawa oleh Zion dan Quinn telah tiba di lokasi. Roy telah melakukan blunder besar, jika saja dia tidak membebaskan dua bodyguard-nya Qiarra, Zion dan Quinn serta pasukannya tidak mungkin datang ke sini. Dor! Dor! Terjadi baku tembak yang tidak seimbang antara pasukan Zion dan Quinn melawan pasukan Roy. Begitu anak buah Roy melihat lawannya memegang AK-12 dan M4, mereka merinding ketakutan, keringat dingin keluar dari kening dan tengkuk mereka. “Aku menyerahkan diri!” “Ya, ampuni kami!” Satu per satu anak buah Roy pun mengangkat tangan dan berjalan menunduk keluar rumah, menyerahkan diri mereka yang tak berdaya kepada Zion dan Quinn. Mereka dibayar seribu lima ratus dollar untuk tugas hari ini dan itu tentu saja tidak

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 179

    “Kau tidak usah berpura-pura tidak tahu, Levon! Kau telah bekerja sama dengan pengkhianat Mafia Morgan, lalu menyuruh anak buahmu juga untuk menculik anakku.”Levon berjalan mondar-mandir, mengitari Ramsey yang berada di tengah-tengah ruangan. Sengaja dia memberikan kesan agar Ramsey merasa terancam dan bingung. Dia menikmati setiap tarikan cerutunya yang mahal, semakin jahat.“Oh, aku ingat!” Levon jongkok di hadapan Ramsey. “Serius kau mau melihat anak mu, Ramsey? Ya, tentu saja! Haha. Aku tahu kau datang ke Daire York dan menyamar hanya untuk mencari tahu tentang di mana keberadaan anak mu. Hebatnya, kau datang ke tempat dan orang yang tepat. Kau datang ke Luxor secara kebetulan dan bertemu denganku. Sebuah kebetulan yang mengesankan, bukan?”Levon berdiri, lalu kembali berjalan memutari Ramsey, terus memberikan tekanan dingin dan mengerikan.“Kau sekarang sudah tahu semuanya, Levon. Sekarang, cepat katakan di

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 178

    Levon Sanrock adalah orang yang menculik anaknya Ramsey.Levon Sanrock adalah orang yang merencanakan pembunuhan terhadap Richard Swan.Levon Sanrock adalah orang yang ingin menculik Qiarra Winsor.Levon Sanrock adalah The Darky!Mafia Darky sebenarnya tidak ada. Hanya saja Levon bisa mengontrol semuanya hanya dengan uang. Levon membuat seolah-olah Mafia Darky itu ada padahal sebenarnya tidak ada. Max Rodri, Roy, dan lainnya merupakan orang-orang suruhannya dan dia membayarnya. Sekali lagi, Levon tidak pernah sekali pun membentuk Mafia Darky berikut struktur organisasinya.Levon tertawa terbahak-bahak. “Ciptakan kebohongan besar, ulangi secara terus menerus, lalu mereka akan percaya!”Levon sangat cerdik dalam merekayasa kejadian dan mengolah propaganda. Sejatinya, Mafia Darky tidak ada, tetapi Levon membuatnya seperti ada. Dia bekerja sama dengan para polisi korup untuk menutupi identitas dirinya yang sebenarnya sehingga dia sep

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 177

    “The Darky!” gumam Ramsey menyeringai marah.The Darky sadar bahwa keberadaan Ramsey sangat berbahaya dan sering menggagalkan semua rencananya. Oleh karena itu, kematian Ramsey adalah hal yang sangat penting.Ramsey meninggalkan tempat acara tanpa berpamitan lagi dengan Adrian. Baru kali ini Ramsey agak tergesa-gesaa dan dia tidak bisa menyembunyikan kepanikan yang meledak di dadanya namun sebisa mungkin dia tetap tenang meskipun berada dalam situasi yang begitu mencekam.Baginya, nyawa Qiarra sangat penting.Tiga puluh menit kemudian, saat dia telah tiba di sebuah halaman rumah tua yang berada di ujung kota, Ramsey turun dari mobil. Dia mengedarkan pandangan, ada beberapa mobil terparkir dan memang benar itu mobil yang pernah dia bawa ketika mengantar jemput Qiarra.Ponsel Ramsey berdering.“Ya, aku sudah sampai.”“Baik. Tunggu sebentar.”Tidak lama berselang, pintu rumah itu pun terbuka. Qi

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 176

    Tepatnya di sebuah villa yang cukup mewah. Qiarra sengaja mengundang teman-teman sekelasnya untuk merayakan kemenangan besarnya, yakni bisa lulus masuk Daire University dan satu lagi, bisa membalaskan dendamnya terhadap Zoe dan Rya.Taruhannya waktu itu adalah jika Qiarra gagal, dia akan mentraktir semua teman-teman satu kelas dan meskipun dia lulus, dia tetap memberikan traktiran. Pesta kecil itu berlangsung cukup meriah dan semarak.Di pengujung acara, Qiarra mengangkat telapak sepatunya sedikit ke atas ketika dia berada di atas meja besar. “Rya, Zoe, dan kita semua tidak lupa dengan omongan kalian berdua. Jika aku lulus, kalian berdua akan menjilat telapak sepatuku.”Jansen, Gerry, Lita, dan lebih dari tiga puluh orang lainnya tidak mungkin lupa dengan taruhan itu.Dengan sangat berat hati, Zoe dan Rya terpaksa melakukannya. Sebelum itu, Qiarra membersihkan telapak sepatunya dengan tisu biar agar sedikit bersih.“Silakan!&rdquo

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 175

    Sembari menikmati anggur termahal, Levon duduk dengan begitu gagahnya. Sekarang, dia benar-benar yakin bahwa di hadapannya merupakan seorang Rocky yang berasal dari Gloriston sebab begitu dia menawarkan minuman, Ramsey menolaknya.“Aku bekerja untuk Tuan Robert Winsor selama beberapa minggu. Semua orang tidak mau menganggur,” Ramsey menjawab apa adanya, menutupi pesan sebenarnya yang dia tutupi selama ini.Namun, Levon peka dan tidak pula bodoh. Dia akhirnya tahu untuk apa Ramsey bekerja dan tentu ada korelasinya dengan Mafia Darky, hanya saja Levon berpura-pura tidak tahu. Ingat, Levon menjamin karir yang bagus bagi Ramsey di Luxor tetapi kenapa malah mau menjadi seorang bodyguard dengan bayaran rendah?Saat ini juga akhirnya terbayang sejumlah kejadian-kejadian aneh yang pernah Levon ketahui, seperti di Hotel Seven Stars, dikalahkannya Mafia Vox, lalu Ramsey sering mendapatkan bantuan dari para pria asing, belum lagi uang Ramsey yang sangat banyak,

  • Ayah Jagoan Yang Menyamar   Chapter 174

    Levon menjawabnya dengan cukup antusias. “Ya, kau tahu sendiri aku merupakan CEO Luxor, perusahaan perhiasan terbesar dan paling populer di seluruh dunia. Aku sangat sibuk, Ramsey.”Menyadari bahwa di hadapannya sekarang bukan orang sembarangan, Levon perlahan menelan ludahnya yang pahit, berusaha untuk tetap tenang dan terkesan bingung apalagi kalah sedikit pun. Bagaimana pun, dia merupakan CEO dan Ramsey merupakan mantan sopir ekspedisi yang bekerja di Luxor. Dia selalu merasa tinggi.Padahal, di bagian kepalanya yang lain, dia tidak bisa memungkiri bahwa dominasi Ramsey yang sesungguhnya jauh lebih besar. Seisi Luxor tidak ada apa-apanya sama sekali jika dibandingkan dengan Glorisium yang terpendam di bawah tanah milik Keluarga Ramsey di Gloriston. Levon sadar bahwa sejatinya dia masih kalah jauh dari Ramsey, hanya saja dia tidak ingin tampak rendah sekarang.Levon menepuk pundak Ramsey beberapa kali, karena tidak bisa dan bahkan tidak mungkin mem

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status