Share

Bab 480

Martin mengangkat alisnya dan tidak bertanya lagi.

"Sudah malam sekali. Aku mau tidur."

"Aku mengkhawatirkanmu selama seminggu, tapi begini sikapmu padaku?" Martin mengerutkan alisnya dengan kesal.

Yasmin melihatnya dengan terkejut. "Ada apa dengan sikapmu? Aku hanya mengatakan yang sebenarnya?"

"Lain kali aku akan mengajakmu keluar." Martin pun pergi.

Yasmin mengunci pintu, lalu kembali ke kamarnya untuk berbaring di tempat tidur.

Dia tidak berani tidur di lantai enam.

Dia takut Daniel akan datang lagi.

Besok pagi-pagi Yasmin baru ke lantai enam.

Dia mengusap bekas luka di punggungnya. Ketika dia berbaring, lukanya sudah tidak terasa sakit.

Kalau Yasmin tidak berinisiatif menunjukkan lengan dan lehernya kepada Martin, apa dia mau menunggu Martin sendiri yang bertindak? Kalau Martin melihat bekas luka di punggung Yasmin, Martin langsung tahu Yasmin menghilang ada hubungannya dengan Daniel.

Penculik tidak akan meninggalkan bekas luka seperti itu.

Mengenai "si penculik", Daniel akan mena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Agus Roma
Andy apakah akan terus disembunyikan ketika telepon Klara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status