공유

Bab 319

"Sudah setengah bulan. Jangan manja sekali." Daniel langsung menggunakan cara kasar.

"Tunggu lagi. Tunggu lagi ...."

"Kalau kamu nggak mau tanganmu lumpuh, jadi anak baik," ancam Daniel.

"Jangan. Aku nggak mau ...." Yasmin menangis sambil memegang dinding erat-erat.

Bagaimana kekuatannya bisa menang dari Daniel?

Yasmin tetap diseret. Kukunya meninggalkan bekas yang panjang di dinding putih.

Yasmin menyadari tak peduli dia menyinggung Daniel atau tidak, dia tidak akan berakhir dengan baik.

Seolah-olah bernapas saja salah.

Ketika dia bangun, hari sudah siang. Kamarnya sangat berantakan, itu termasuk Yasmin sendiri.

Dia memeluk bantal sambil menangis dengan terisak-isak.

Di dalam rumahnya sendiri, hanya terdengar tangisannya yang pilu.

Setelah menangis beberapa lama, dia baru tenang.

Setelah dia menangis, dia masih harus bangun dan menjaga anak-anaknya.

Yasmin tidak bisa membiarkan orang lain mengetahui penderitaannya. Dia harus seperti orang yang baik-baik saja.

Dia keluar dari kamar dan
잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status