Share

Bab 316

Ruang tamu tersebut tidak dapat menahan tekanan yang kuat itu. Semua orang pun merasa tertekan dan tidak berani bernapas terlalu berisik.

"Kak," sapa Martin sambil tersenyum.

Ekspresi Daniel menjadi sinis. "Kenapa kamu ada di sini?"

"Aku yang mengantar Yasmin kemari," jawab Martin dengan santai.

Para polisi bergegas menyapa Daniel dan memberitahunya alasan mereka datang.

Daniel mendengarkan mereka dalam diam, kemudian tatapan matanya yang tajam diarahkan ke Yasmin dan lengannya yang dibalut kain kasa.

Yasmin menundukkan kepalanya. Dia menekan rasa gelisah yang dirasakannya dan menahan tatapan berat itu.

Klara yang merasa sangat gugup masih terdapat bekas tamparan di pipinya. Dia menempel putrinya erat-erat.

Semuanya sedang menunggu hasil persidangan Daniel.

Ketika Irene mendengar polisi sudah selesai berbicara, dia langsung menghampiri Daniel dengan mata berkaca-kaca. Dia berkata dengan sedih, "I ... ibuku terlalu emosi, makanya dia menarikku kemari. Tapi, aku nggak tahu Klara akan men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yulia Yanti
Lanjutannya mana thorrrr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status