Share

Catatan Kesembilan puluh Delapan : Peramal Masa Lalu

"Uugh... aku pasti pingsan lagi!"

"Artemis, kau sudah sadar?"

"Eh, Dova! Tapi siapa yang mengendalikan SKYLAR?"

Tak mungkin Serenada yang melakukannya. Sebab ia ada disebelahku juga. Dova baru mengatakan kalau SKYLAR dalam mode kendali otomatis, sebab lokasi rumah Madeline sudah tersimpan dalam database komputer utama.

"Eh, badanku tidak...aah!"

"Jangan banyak gerak dulu, Artemis! Madeline sedang membuatkan ramuan untukmu."

Suara parau ini, ternyata neneknya Madeline yang datang. Baru disusul oleh cucunya itu sambil membawa sebotol ramuan aneh berwarna coklat tua. Ia memaksaku untuk meminumnya sampai habis. Setidaknya butuh beberapa menit agar aku bisa benar-benar normal lagi. Madeline yang berkata begitu padaku.

"Biar aku bantu untuk duduk lebih nyaman lagi, Artemis!"

"Ah, ya terima kasih Dova!"

Serenada akhirnya berani semakin mendekat padaku sambil memegang tanganku. Aku pun menggenggam tangannya meski tak terlalu kuat.

"Aku selalu yakin, kau itu kuat Artemis!"

"Huh! anak gadis ini
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status