Share

Catatan Keseratus : Sebuah Jawaban

Obrolan diambil alih oleh Profesor Madrosa. Sedikitnya beliau menjelaskan lagi tentang EARTHSEED. Dari saku jas laboratoriumnya juga dikeluarkan batu yang ukurannya sama dengan Katilayu milikku.

"Ini disebut batu Badar Besi, seharusnya menjadi milik Irana. Namun aku masih menelitinya sampai sekarang. Kenapa belum bisa membuat Irana mengendalikan kekuatan listriknya?"

Bahkan lebih parah lagi, saat Irana dalam kondisi emosi luar biasa dia bisa membuat langit bergemuruh hingga petir turun. Ternyata ini yang membuat Profesor Madrosa bersembunyi dan terus meneliti tentang batu ini juga kekuatan Irana.

"Sejujurnya aku kasihan padanya. Ibunya meninggal setelah melahirkannya. Ayahnya menyerahkan dia padaku karena tak sanggup lagi. Waktu dia bayi, tak ada yang mampu menggendongnya karena akan tersetrum oleh Irana."

"Tapi kan aku sudah bilang sama kakek. Aku tak mau kekuatan ini! Seharusnya sejak dulu bisa...."

"Iya, Irana sayang. Kakek tahu itu, tapi alat itu sangat berbahaya untukmu. Jangan sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status