Share

Peringatan

Alice yang menyadari bahwa Diana tidak menanggapi ucapannya itu mendadak panik. Ia lalu mengintip ke arah Diana, tetapi ia justru melihat Diana memasang ekspresi yang sulit Alice baca.

‘Jangan-jangan Nyonya Diana marah padaku karena datang terlalu pas?!’ batin Alice panik. Bisa-bisa nasib butiknya akan berada di ujung tanduk jika ia tidak memuaskan salah satu orang berpengaruh di negaranya ini.

“Nyonya Diana, saya minta maaf. Tolong jangan marah. Untuk ke depannya, saya tidak akan datang terlambat lagi dan akan datang sepuluh menit lebih awal dari janji temu. Tolong beri saya kesempatan lagi!” ucap Alice berusaha merebut hati Diana.

Wanita itu tersadar setelah mendengar seruan dari Alice. Matanya pun beralih pada Alice yang sudah ia abaikan selama beberapa menit.

“Ah! Emm … tidak, aku tidak marah, kok. Kamu juga tidak terlambat dan justru datang tepat waktu,” ucap Diana yang sadar akan lamunannya.

Mendengar hal itu, Alice tersenyum sumringah. Ia bersyukur tidak membuat Diana kecewa. “
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status