Share

S3| 33. Perubahan Diana

Diana tidak menjawab. Kerongkongannya terlalu gersang. Suara yang keluar pasti serak.

"Nenek keberatan?" Frank menaikkan alis.

Diana membuang muka, belum sanggup menurunkan gengsinya. Frank pun mendesah tak berdaya. "Baiklah. Terima kasih telah mengizinkan kami menginap sampai detik ini."

Frank beranjak dari posisinya, lalu melanjutkan tugas. Setelah lantai bersih, ia keluar tanpa sepatah kata. Diana melihat jejaknya dengan mata berkaca-kaca.

"Apa maksud kata-katanya tadi? Apakah mereka akan pergi hari ini?"

Diana mengusap-usap dada, berharap sesaknya hilang. Akan tetapi, ia malah semakin tak nyaman.

"Apa yang harus kulakukan sekarang? Apa?" Pikirannya terlalu kalut.

Di ruang makan, semua orang menoleh saat Frank datang dengan membawa sapu dan pengki. "Ke mana aku harus membuang ini?"

Abigail meruncingkan telunjuk. "Letakkan saja di situ. Nanti biar kurus."

Frank pun berjalan ke arah sudut. Dari gerak-geriknya yang lesu, semua orang bisa menebak apa yang terjadi.

"Apa saja ya
Pixie

Mulai luluh hati Diana. ^^

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Pixie
Setan yang ini gak mempan diusir pake doa
goodnovel comment avatar
Pixie
Makasi, Tante. Peluuuuk
goodnovel comment avatar
Pixie
Makasi, Tante. Peluuuk
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status