Share

S3| 194. Pagi yang Indah

"Apakah mereka masih tidur?" tanya Frank sambil ikut duduk di mulut tenda.

Kara menoleh dengan tatapan lembut. Senyumnya merekah saat menyapa wajah tampan suaminya.

"Ya, sepertinya mereka kelelahan. Lihat." Kara kembali memandangi si Kembar. "Louis sampai menganga."

Sambil menggosok-gosok lengan Kara, Frank ikut mengamati anak-anaknya. Tawa gemas lolos dari mulutnya.

Louis dan Emily tampak nyaman dalam kantong tidur mereka. Yang satu berbentuk singa. Satu lagi berbentuk beruang. Keduanya sama-sama menggemaskan.

"Wajar mereka lelah. Semalam mereka tidur jam dua. Sekarang, haruskah kita membangunkan mereka?"

Kara mengangguk tipis. "Kalau kita tidak membangunkan mereka, mereka bisa mengambek nanti. Mereka sudah menantikan matahari terbit di sini sejak minggu kemarin."

Frank menarik napas dalam-dalam, lalu mengembuskannya cepat. "Oke, tidak masalah. Ini adalah salah satu pekerjaan favoritku."

Frank mengubah posisi agar bertumpu pada kedua lutut. Sedetik kemudian, ia mulai menghujani pi
Pixie

Halo, halo .... Hari ini yang manis-manis aja yaa. Terima kasih sudah membaca. Besok kita lanjut ke tahap selanjutnya. Tahap apa niiih?

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Pixie
Rame banget dong yaa, kembar semua
goodnovel comment avatar
Puji Amriani
Jeremy dan ava gemessss
goodnovel comment avatar
Indah Carolina
semoga anaknya kara kembar , anak jeremy juga biar seru
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status